Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/04/2024, 21:57 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kucai merupakan tanaman yang mirip seperti bawang daun, namun ukurannya lebih kecil. Sama seperti daun bawang, kucai juga mudah ditemukan.

Selain mudah didapat, sayuran ini juga mudah dibudidayakan. Saat menanam kucai di rumah, penting untuk mengetahui waktu dan cara panen kucai yang tepat. 

Baca juga: Mudah, Begini Cara Menanam Kucai di Pot

Perlakuan panen yang tepat akan mempengaruhi kualitas sayuran ini. Lantas, kapan waktu yang tepat memanen kucai? Dan bagaimana caranya?

Dikutip dari Better Homes & Gardens, Sabtu (27/4/2024), berikut waktu dan cara panen kucai yang perlu diketahui.

Kapan waktu panen kucai?

menanam kucai di potShutterstock/Iglwch menanam kucai di pot

Sama seperti tanaman sayur lainnya, kucai juga termasuk tanaman yang cepat panen. Tanaman kucai yang ditanam dari biji biasanya siap dipanen sekitar 60 hari setelah tanam atau saat tinggi tanaman sekitar 15 cm.

Akan tetapi, tanaman kucai yang ditanam dari bibit biasanya sudah bisa dipanen setelah berumur 30 hari setelah tanam. 

Baca juga: Cara Menanam Kucai di Pekarangan Rumah

Panen kucai dalam jumlah besar dapat dilakukan sepanjang tahun, namun sebaiknya tunggu beberapa minggu di antara waktu panen agar tanaman memiliki waktu untuk tumbuh kembali. 

Tanaman kucai di tahun pertama bisa dipanen tiga hingga empat kali dalam setahun, namun tanaman yang lebih tua bisa dipanen sebulan sekali. 

Cara memanen kucai

Jika hanya membutuhkan sedikit kucai untuk memasak, maka panenlah daun terluar yang lebih tua di sekitar bagian tanaman menggunakan gunting. 

Kucai akan tumbuh lebih baik dan rapi, jika daun dipotong tiga sampai lima cm dari atas permukaan tanah. 

Memanen kucai dengan rutin akan mengurangi daun yang kuning dan merangsang pertumbuhan daun baru. Namun, panen kucai juga tidak boleh berlebihan agar pertumbuhan tanaman ini tidak terganggu. 

Baca juga: Mudah, Begini Cara Menanam Rosemary dari Biji

Cara menyimpan kucai yang sudah dipanen

Ilustrasi tanaman kucai di potShutterstock/Jana Kollarova Ilustrasi tanaman kucai di pot

Setelah dipanen, kucai perlu dibawa ke dalam ruangan agar daunnya tidak layu. Setelah itu, buang batang atau daun yang kuning dan layu, sisakan hanya daun yang segar. 

Jika tidak segera digunakan, daun kucai bisa disimpan di lemari es dalam gelas berisi air. Ganti air setiap hari agar daun 

Selain disimpan dalam gelas berisi air, daun kucai juga bisa disimpan dalam tisu basah. Lalu, simpan dalam kantung plastik tertutup dan letakkan di laci rak. 

Jika disimpan dengan benar, kucai akan tetap segar selama tujuh sampai 14 hari. Alternatif penyimpanan lainnya bisa dengan membungkus daun kucai dalam kantung kedap udara, kemudian simpan di dalam freezer. 

Daun kucai juga bisa dikeringkan dalam dehidrator makanan, lalu simpan dalam wadah kedap udara agar lebih tahan lama. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com