Jangan Simpan Bawang Bombai di Kulkas, Kenapa?

JAKARTA, KOMPAS.com - Bawang bombai adalah salah satu bumbu dapur yang digunakan dalam banyak hidangan. Oleh sebab itu, bawang bombai harus disimpan dengan benar guna memastikan masa simpannya bertahan maksimal.

Dilansir Express UK, Minggu (2/7/2023), Sarah Taylor, pakar keamanan pangan di High Speed Training menjelaskan tentang lokasi penyimpanan terbaik untuk berbagai bahan makanan.

Bawang adalah makanan pokok dari banyak hidangan makanan dan selalu berguna untuk dimiliki di rumah. Untuk alasan ini, sangat bermanfaat untuk menyimpannya selama mungkin untuk menghindari pembelian ekstra yang tidak perlu, ungkap Taylor.

Baca juga: Cara Menghilangkan Bau Bawang Putih di Talenan, Pisau, dan Tangan

SHUTTERSTOCK/JEONG-SEON Ilustrasi bawang bombai.

Menurut Taylor, lokasi terbaik untuk menyimpan bawang bombai adalah di tempat yang kering dan gelap, seperti lemari atau laci dapur.

Selain itu, imbuh dia, bawang bombai juga tidak boleh disimpan di dekat buah atau sayuran lainnya, seperti kentang. Ini karena banyak buah dan sayuran, seperti bawang dan kentang, mengeluarkan gas saat matang.

Menyimpan produk yang matang bersama-sama akan menyebabkannya matang dan membusuk lebih cepat daripada jika Anda menyimpannya secara terpisah, ujar Taylor.

Jangan menyimpan bawang bombai di kulkas

Taylor mengatakan, Anda harus menghindari menyimpan bawang bombai utuh di kulkas. Ini karena bawang menyerap kelembapan di sekitarnya, jadi menyimpannya di kulkas berisiko menjadi lembek dan lembek, sementara menyimpannya di tempat yang sejuk dan gelap akan memastikannya segar.

Baca juga: Cara Menghilangkan Bau Bawang Putih di Kulkas

Meskipun demikian, bawang bombai cincang dapat disimpan dengan aman di kulkas. Untuk melakukan ini, potong-potong dan tambahkan bawang ke dalam kantong atau wadah yang aman disimpan di freezer.