BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Polytron

Jangan Sampai Menumpuk, Buat Rak Penyimpanan Kulkas Jadi Lega dan Rapi dengan 5 Tips Berikut

Kompas.com - 20/05/2023, 14:27 WIB
Siti Sahana Aqesya,
Sheila Respati

Tim Redaksi

KOMPAS.comKulkas merupakan salah satu perangkat elektronik yang esensial dalam rumah tangga. Pasalnya, kulkas dapat menyimpan bahan makanan serta minuman agar tetap segar dan tahan lama.

Akan tetapi, fungsi tersebut sering kali kurang maksimal lantaran pengelolaan isi kulkas yang tidak tepat. Menumpuk terlalu banyak bahan makanan di kulkas, misalnya.

Kebiasaan tersebut bisa menurunkan kemampuan kulkas dalam menjaga kesegaran makanan. Bahkan, dapat pula membuat kulkas memiliki bau tak sedap.

Selain itu, penumpukan bahan makanan juga membuat kulkas menjadi berantakan sehingga tidak sedap dipandang.

Agar bahan makanan tertata rapi dan fungsi kulkas tetap optimal, Anda bisa menerapkan sejumlah tips berikut.

Gunakan wadah

Penggunaan wadah untuk menyimpan dan mengatur bahan makanan bisa menjadi solusi agar kulkas lebih lega. Dengan disimpan di dalam wadah, penataan bahan makanan jadi lebih efisien dan rapi.

Selain itu, penggunaan wadah dapat memudahkan pengambilan bahan makanan sehingga tidak mudah tercecer. Ukuran wadah yang bervariasi pun bisa memudahkan penyusunan bahan makanan di dalam kulkas dan membuatnya lebih tertata.

Baca juga: Hemat Waktu Memasak dengan Melakukan Meal Prep

Tak hanya menghemat ruang, wadah juga bisa menjaga kesegaran makanan. Makanan yang disimpan dalam wadah dapat terlindungi dari kontaminasi silang dengan bahan makanan lain. Jadi, cita rasa makanan bisa lebih terjaga.

Agar semakin efisien, Anda bisa memotong bahan makanan, sayur dan buah-buahan, ke dalam ukuran yang siap untuk diolah. Lalu, letakkan setiap bahan makanan pada wadah yang telah dipersiapkan.

Anda juga bisa menerapkan metode food prep dalam penyimpanan makanan menggunakan wadah. Dengan metode ini, Anda dapat mengelompokkan bahan makanan berdasarkan menu yang akan dimasak, semisal tiga hingga tujuh hari mendatang.

Setelah itu, simpan bahan makanan dalam wadah. Ingat, meski menggunakan metode food prep, Anda tidak bisa mencampur bahan makanan untuk menu tertentu dalam satu wadah, seperti daging dan sayur.

Susun bahan makanan berdasarkan kategori

Setelah dimasukkan ke dalam wadah, Anda bisa menyusun bahan makanan tersebut berdasarkan kategori di tempat yang sesuai. Perlu diketahui, kulkas terbagi menjadi empat kompartemen penyimpanan, yakni freezer, chiller, refrigerator, dan rak pintu. Setiap rak memiliki fungsi masing-masing.

Adapun freezer merupakan rak penyimpanan yang memiliki suhu di bawah 4 derajat Celcius. Tempat ini ditujukan untuk menyimpan kategori makanan yang kesegarannya harus dijaga dengan ekstra, seperti daging mentah, ikan, dan frozen food.

Hindari menggabung daging mentah atau ikan dan frozen food dalam satu rak penyimpanan. Agar efisien dan higienis, letakkan frozen food pada bagian atas dan daging mentah atau ikan pada bagian bawah. Hal ini dilakukan untuk menghindari kontaminasi bakteri akibat paparan darah dari daging.

Pada bagian chiller, Anda bisa meletakkan makanan dengan masa kadaluarsa yang singkat, seperti sayur dan buah. Jika dibandingkan kompartemen lain, chiller memiliki tingkat kelembapan udara yang relatif minim.

Meski demikian, Anda tidak bisa mencampur buah dan sayur dalam chiller. Jika dilakukan, hal ini bisa membuat buah dan sayur cepat busuk.

Sebelum dimasukkan dalam chiller, simpanlah buah dan sayur dalam wadah terpisah dan lapisi dengan kertas agar lebih tahan lama.

Baca juga: 5 Langkah Menata dan Memaksimalkan Penyimpanan Kulkas

Lalu, pada bagian refrigerator, Anda bisa menempatkan makanan yang ingin segera diolah seperti yang sudah disiapkan dalam food prep atau sisa makanan. Meski tidak sedingin chiller, bagian ini memiliki suhu yang membuat bakteri tidak bisa berkembang biak.

Bagian refrigerator juga merupakan kompartemen terluas pada kulkas. Kendati demikian, Anda tidak bisa menyimpan bahan makanan terlalu penuh di kompartemen ini agar sirkulasi udara tetap merata.

Terakhir, pada pintu kulkas, Anda bisa menaruh makanan dengan masa kedaluwarsa yang panjang, seperti makanan dan minuman kemasan.

Atur bahan makanan sesuai frekuensi konsumsi

Usai mengetahui cara penyusunan bahan makanan sesuai kategori dan kompartemen penyimpanan, langkah selanjutnya adalah menata bahan makanan sesuai frekuensi konsumsi dan masa kedaluwarsa.

Anda bisa menempatkan bahan makanan yang sering dikonsumsi pada bagian depan kompartemen kulkas. Hal ini dapat menghindari bongkar-muat ulang isi kulkas saat sedang mengambil bahan yang dibutuhkan.

Anda juga bisa mengatur letak makanan sesuai dengan tanggal kedaluwarsa. Tempatkanlah makanan dengan waktu kedaluwarsa yang singkat pada bagian depan kompartemen kulkas. Begitu pun sebaliknya, tempatkan makanan dengan waktu kedaluwarsa yang lama di bagian belakang kompartemen kulkas.

Gunakan rak tambahan

Jika dirasa kurang, Anda juga dapat mengoptimalkan pengelolaan isi kulkas dengan menggunakan rak tambahan. Rak tambahan berguna bagi Anda yang terbiasa berbelanja secara bulanan dan kerap menyimpan makanan dalam jumlah banyak di kulkas.

Selain itu, penggunaan kompartemen tambahan juga dapat memaksimalkan kemampuan pendinginan kulkas karena bahan makanan tidak menumpuk dan penuh.

Saat ini, beragam rak tambahan kulkas yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan tersedia di pasaran. Anda bisa membeli rak tambahan berupa laci, rak susun, hingga rak botol.
Bersihkan kulkas secara rutin

Selain empat cara tersebut, Anda juga wajib membersihkan kulkas secara rutin. Dengan membersihkan kulkas secara rutin, secara otomatis, Anda juga menyeleksi makanan yang sudah mendekati tanggal kadaluarsa.

Anda pun dapat memilah kembali makanan untuk ditata ulang atau dibuang berdasarkan masa kedaluwarsa. Hal ini dapat membuat kulkas lebih lega.

Baca juga: Sebelum Beli, Kenali Kelebihan dan Kekurangan Kulkas Dua Pintu

Menjaga kebersihan kulkas juga bisa mencegah bau tidak sedap, menghilangkan bakteri, dan meningkatkan efisiensi pendinginan. Dengan begitu, kulkas jadi lebih awet.

Belleza Jumbo PRW 29MNX dari PolytronDOK. Polytron Belleza Jumbo PRW 29MNX dari Polytron

Itulah empat tips yang bisa Anda terapkan untuk membuat penyimpan kulkas lebih lega dan rapi. Agar lebih maksimal dalam menerapkan kelima tip tersebut, Anda bisa mempertimbangkan menggunakan kulkas dengan ruang penyimpanan yang luas, seperti Kulkas Belleza Jumbo PRW 29 MNX dari Polytron.

Kulkas dua pintu Belleza Jumbo PRW 29MNX dari Polytron tersebut memiliki rak dengan lebar 58 cm. Kapasitas kulkasnya pun mencapai 260 liter. Dengan kapasitas sebesar ini, Anda bisa mengatur bahan makanan dengan leluasa tanpa takut bahan makanan cepat menumpuk.

Rak-rak yang tersedia pada kulkas ini terbuat dari tempered glass dan adjustable, sehingga dapat diatur dan disesuaikan dengan kebutuhan penyimpanan.

Kulkas Polytron Belleza Jumbo PRW 29MNX dilengkapi pintu kaca dengan borderless curved edge berbahan tempered glass door. Dengan begitu, Polytron Belleza Jumbo secara tampilan terlihat modern dan terlindungi dari risiko benturan keras serta memiliki kemampuan anti karat.

Baca juga: 9 Kesalahan Menyimpan Makanan di Kulkas yang Harus Dihindari

Selain luas, Polytron Belleza Jumbo juga dilengkapi dengan sejumlah fitur, seperti Eco Mode dan Holiday Mode yang memungkinkan Anda menyetel kulkas sesuai dengan kebutuhan. Kulkas ini juga dilengkapi fitur deodorizer yang membuat kulkas terbebas dari bau tidak sedap.

Soal kualitas, Polytron selalu mengedepankan kualitas terbaik dengan jangka waktu pemakaian yang dipastikan tahan lama. Untuk mengetahui informasi lebih lengkap terkait Polytron Belleza Jumbo, silakan kunjungi laman resmi Polytron dan juga official store Polytron di e-commerce pilihan Anda.


Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com