Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Misteri Bedlam: Rahasia Rumah Sakit Jiwa Paling Kejam di Jantung London

Kompas.com - 19/11/2021, 07:00 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

KOMPAS.com - Didirikan pada 1247, kisah misteri Rumah Sakit Bedlam sedikit banyak mencerminkan sejarah perubahan perawatan dan pengobatan bagi orang dengan gangguan jiwa.

Nyatanya, masih ada sejarah yang jauh lebih gelap terkait dengan rumah sakit ini.

Baca juga: Kisah Misteri “Gua Neraka” Tempat Lahirnya Pesta Halloween

Fasilitas kesehatan ini awalnya disebut Bethlem Royal Hospital atau Rumah Sakit St Mary Betlehem adalah rumah sakit jiwa pertama di Inggris.

Namun selama bertahun-tahun, lokasi itu mendapat julukan RS "Bedlam", yang berarti kegilaan atau kekacauan, karena kondisinya yang tidak manusiawi bagi para pasiennya.

Kisahnya dimulai ketika Bedlam menjadi lebih tertutup dan konservatif tentang perawatan mereka. Kekerasan pada akhirnya digunakan secara luas sejak isolasi diberlakukan.

Gangguan jiwa awalnya untuk waktu yang lama dianggap sebagai penyakit tubuh dan bukan otak.

Rumah sakit ini pun “bereksperimen” untuk menyembuhkan pasien melalui obat-obatan yang kuat, sampai perawatan brutal seperti melepuhkan kulit dengan bahan kimia alkali. Perlakuan keji ini tak jarang malah merenggut nyawa sang pasien.

Banyaknya misteri dari RS Bedlam banyak menjadi inspirasi bagi buku horor, film, hingga acara TV. Kawasan ini bahkan pernah menjadi obyek wisata populer di London, yang menawarkan hiburan mengerikan bagi mereka yang penasaran.

Baca juga: Kisah Misteri Eksperimen Kejam Donald dan Gua, yang Buat Bayi Manusia Seperti Simpanse

Asal Usul Rumah Sakit

Kisah misteri RS Bedlam berawal pada abad ke-13. Saat itu, Simon FitzMary menjadi Sheriff London.

Tumbuh dalam keluarga kaya, FitzMary menyumbangkan tanahnya di Bishopsgate tepi Kota London kepada Uskup Betlehem, untuk membuat rumah sakit amal. Di sinilah kemudian St Mary Betlehem berdiri pada 1247.

Fasilitas kesehatan yang kemudian dikenal sebagai RS Bedlam, terdiri dari bangunan satu lantai di tanah seluas dua hektar.

Di dalamnya ada halaman dengan kapel dan berisi 12 sel untuk pasien. Termasuk akomodasi staf seperti lapangan olahraga, dan dapur. Fasilitas tersebut bertahan sampai 1676, ketika dilakukan pemindahan ke RS Moorfields, yang juga berada di Kota London.

Baca juga: Kisah Misteri Makam Prajurit Tak Dikenal, Satu dari Ribuan yang Dikubur Tanpa Nama

Bethlem abad kedelapan belas paling menonjol digambarkan dalam sebuah adegan dari A Rake's Progress karya William Hogarth (1735), kisah tentang putra seorang saudagar kaya, Tom Rakewell, yang kehidupan amoralnya menyebabkan dia berakhir di RS Bethlem dengan gangguan jiwa.WIKIMEDIA COMMONS Bethlem abad kedelapan belas paling menonjol digambarkan dalam sebuah adegan dari A Rake's Progress karya William Hogarth (1735), kisah tentang putra seorang saudagar kaya, Tom Rakewell, yang kehidupan amoralnya menyebabkan dia berakhir di RS Bethlem dengan gangguan jiwa.

Khusus gangguan jiwa

Para perawat penjaga sebenarnya sudah mulai menerima pasien, yang menunjukkan gejala gangguan jiwa, sejak awal sejarahnya. Namun, kapan tepatnya pengkhususan pada gangguan jiwa dilakukan, belum terkonfirmasi hingga saat ini.

Sempat berjuang untuk bertahan, pada 1346 pemerintah Kota London mengambil alih RS Bedlam. Spesialisasinya dalam penyakit mental nyatanya menjamin masa depan yang baik.

Berbagai macam pasien datang ke RS Bedlam. Termasuk mereka yang memiliki ketidakmampuan belajar, dementia, dan epilepsi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com