Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tentara Israel Bunuh Bocah Palestina di Dalam Mobil

Kompas.com - 29/07/2021, 05:41 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

RAMALLAH, KOMPAS.com – Tentara Israel menembak mati seorang bocah Palestina berusia 12 tahun di Tepi Barat yang diduduki pada Rabu (28/7/2021).

Melansir Reuters, bocah tersebut ditembak mati tentara Palestina ketika menumpang mobil yang dikendarai ayahnya di Beit Ummar, Tepi Barat.

Militer Israel mengakui salah satu tentaranya melepaskan tembakan ke arah roda mobil karena menganggap kendaraan itu terlibat dalam aktivitas mencurigakan sehari sebelumnya.

Baca juga: HRW Sebut Israel dan Hamas Lakukan Kejahatan Perang

"Kami sedang menyelidiki klaim bahwa seorang anak Palestina di bawah umur tewas akibat tembakan itu,” kata militer Israel.

“Insiden itu sedang ditinjau oleh perwira komandan senior," sambung militer Israel.

Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan, bocah tersebut tertembak di dada. Dia meninggal beberapa jam setelah dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Militer Israel menuturkan, pasukan di tempat kejadian menyaksikan dua pria mendekati daerah itu dengan mobil tersebut pada hari sebelumnya.

Baca juga: Produsen Es Krim Ini Hadapi Risiko Sanksi Pasca-Langkah Boikot Israel

Kedua pria lalu itu lantas keluar dari mobil dan kemudian menggali tanah sebelum meninggalkan tempat kejadian.

Tentara Israel lantas mendekati tempat kejadian setelah memeriksanya, mereka menemukan dua tas, salah satunya berisi mayat bayi yang baru lahir.

Wali Kota Beit Ummar Nasri Sabarneh mengatakan bahwa sebuah keluarga desa menguburkan anak perempuan mereka yang baru lahir di daerah itu.

“(Tentara Israel) menyerbu kuburan dan menggali kuburan gadis itu beberapa jam setelah penguburannya," kata Sabarneh kepada kantor berita resmi Palestina, Wafa.

Baca juga: Seorang Pria Palestina Tewas di Penjara Israel Setelah Dipukuli Saat Perayaan Idul Adha

Kemudian pada Rabu, tentara Israel melihat apa yang mereka yakini sebagai kendaraan yang sama yang terlibat dalam penggalian sebelumnya.

"Pasukan berusaha menghentikan kendaraan menggunakan prosedur standar termasuk berteriak dan melepaskan tembakan peringatan ke udara,” kata militer Israel.

“Setelah kendaraan tidak berhenti, salah satu tentara menembak ke arah roda kendaraan untuk menghentikannya,” sambungnya.

Polisi militer Israel kini sedang menyelidiki insiden itu.

Baca juga: Bawa Sebatang Besi, Warga Palestina Dibunuh Tentara Israel

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Biden Menyesal AS Kirim Senjata ke Israel yang Menewaskan Warga Palestina

Biden Menyesal AS Kirim Senjata ke Israel yang Menewaskan Warga Palestina

Global
AS Tegas Peringatkan Israel, Pasokan Senjata Akan Disetop jika Lanjutkan Serang Rafah

AS Tegas Peringatkan Israel, Pasokan Senjata Akan Disetop jika Lanjutkan Serang Rafah

Global
[POPULER GLOBAL] PRT Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar | Israel Serang Rafah

[POPULER GLOBAL] PRT Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar | Israel Serang Rafah

Global
Israel Serang Rafah: Hamas Lawan Balik, AS Hentikan Pengiriman Senjata

Israel Serang Rafah: Hamas Lawan Balik, AS Hentikan Pengiriman Senjata

Global
Militer Taiwan Siap Hadapi Apapun Langkah China saat Presiden Lai Mulai Menjabat

Militer Taiwan Siap Hadapi Apapun Langkah China saat Presiden Lai Mulai Menjabat

Global
Ada Air Terjun di Kantor, Ternyata Ini Penyebabnya

Ada Air Terjun di Kantor, Ternyata Ini Penyebabnya

Global
Pria China Bangun dari Koma 10 Tahun Berkat Perawatan Tulus Istrinya

Pria China Bangun dari Koma 10 Tahun Berkat Perawatan Tulus Istrinya

Global
Ukraina Kemungkinan Mati Listrik di Seluruh Negeri Usai Serangan Besar Rusia

Ukraina Kemungkinan Mati Listrik di Seluruh Negeri Usai Serangan Besar Rusia

Global
India Tangkap 4 Orang yang Dituduh Selundupkan Orang untuk Jadi Tentara Rusia di Ukraina

India Tangkap 4 Orang yang Dituduh Selundupkan Orang untuk Jadi Tentara Rusia di Ukraina

Global
Kepala Propaganda yang Melayani Ketiga Pemimpin Korea Utara Meninggal

Kepala Propaganda yang Melayani Ketiga Pemimpin Korea Utara Meninggal

Global
Jika Pasukan Perancis Dikirim ke Ukraina, Rusia Anggap Sasaran Sah

Jika Pasukan Perancis Dikirim ke Ukraina, Rusia Anggap Sasaran Sah

Global
Israel Buka Lagi Penyeberangan Kerem Shalom untuk Bantuan ke Gaza

Israel Buka Lagi Penyeberangan Kerem Shalom untuk Bantuan ke Gaza

Global
Di Museum Australia, Ada Toilet Khusus Perempuan

Di Museum Australia, Ada Toilet Khusus Perempuan

Global
Israel Buru Hamas dalam Serangan Besar-besaran di Rafah

Israel Buru Hamas dalam Serangan Besar-besaran di Rafah

Global
Malaysia Akan Hadiahkan Orangutan kepada Negara Pembeli Minyak Sawit, Serupa Diplomasi Panda dari China

Malaysia Akan Hadiahkan Orangutan kepada Negara Pembeli Minyak Sawit, Serupa Diplomasi Panda dari China

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com