Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Pemimpin Dunia: Joe Biden Presiden AS

Kompas.com - 27/07/2021, 11:24 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

KOMPAS.com - Selama tiga dekade, pria ini takkenal lelah. Berbuat yang terbaik, demi bisa membuat Amerika Serikat menjadi seperti yang diimpikannya.

Dialah Joe Biden, Presiden AS yang selama tiga dekade, yakni 1987, 2008, dan 2020, berjuang demi menjadi pucuk pimpinan "Negeri Uncle Sam".

Di tahun terakhir itulah, Biden akhirnya mampu memperoleh cukup suara, dan membawanya duduk di kursi empuk Ruang Oval di Gedung Putih.

Baca juga: Profil Pemimpin Dunia: Raja Salman bin Abdulaziz Al-Saud

Joseph Robinette Biden Jr, lahir di Scranton, Pennsylvania, 20 November 1942.

Di umurnya yang ke-78 tahun, dia menjabat sebagai Presiden AS ke-46, di mana dalam sejarah, belum pernah ada presiden AS berusia di atas Biden.

Alhasil, Biden dianggap sebagai presiden AS tertua.

Dilansir Sky News, karier politiknya dimulai ketika Richard Nixon berada di Gedung Putih dan AS masih mengirim orang ke bulan.

Selama itulah, Biden mengalami banyak penderitaan dan kehilangan banyak anggota keluarga.

Para pendukung mengatakan bahwa pengalaman pahitnya itulah yang membuat dirinya punya empati.

Itulah yang membantunya menang dari saingannya, capres petahana AS, Donald Trump, yang penuh kontroversi.

Baca juga: Profil Pemimpin Dunia: Paul Biya, Presiden Kamerun dari 1982

Jauh sebelumnya, yakni pada 1972, Biden menjadi senator termuda kelima dalam sejarah AS. Beberapa pekan kemudian tragedi menimpa keluarganya.

Dia kehilangan istrinya Neilia, dan putrinya yang berusia satu tahun, Naomi, dalam kecelakaan mobil, yang juga menyebabkan kedua putranya, Hunter dan Beau terluka parah.

Setelah itu, dia bertekad untuk melihat kedua anak laki-lakinya setiap malam, melakukan perjalanan kereta selama 1,5 jam dari Delaware ke Washington DC, pulang-pergi setiap hari untuk mengucapkan selamat malam kepada mereka.

Ketika orang lain mungkin berantakan ketika menghadapinya, Biden menemukan kekuatan untuk melanjutkan hidup.

Dia juga menderita aneurisma pada 1988, dan bertahan dalam satu operasi yang berjalan 9 jam untuk menyelamatkan hidupnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Global
143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com