Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/11/2021, 09:28 WIB
Krisda Tiofani,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebelum mengolah kikil menjadi aneka hidangan gurih dan pedas, kamu perlu membersihkannya terlebih dahulu.

Ada beberapa cara membersihkan kikil, yaitu mencucinya dengan air mengalir, merendamnya di dalam air panas, dan merebusnya.

Menurut Executive Chef The 1O1 Bogor Suryakancana, Muhammad Holik, ketebalan kikil tidak selalu sama sehingga membutuhkan durasi berbeda untuk merebusnya.

"Biasanya terlihat dari tekstur kikil, ada yang tebal dan ada yang empuk, itu prosesnya tinggal sesuaikan tekstur saja," tutur Holik pada Kompas.com, Kamis (18/11/2021).

Holik mengatakan, kikil tidak perlu direbus hingga matang seratus persen. Proses perebusan kikil bisa dilakukan hingga kikil mencapai tekstur setengah dari matang atau tiga per empatnya.

"Pas merebusnya pastikan sudah kenyal dan merebusnya tiga per empat matang atau setengah matang," ujar Holik.

Sebab, kikil masih harus melalui proses pengolahan lain setelah direbus.

"Jadi merebusnya setengah matang, kalau misalnya mau digoreng atau ditumis, itu pastinya pas ditumis terakhir tidak terlalu empuk, teksturnya masih oke masih kenyal," kata Holik.

Baca juga:

Kikil harus direbus selama 25 hingga 30 menit untuk mendapatkan tekstur kikil setengah matang.

"Standarnya kirakira 30 menit ya tergantung banyak atau sedikitnya sih ya, mungkin kalau banyak ada proses lagi, kalau sedikit sekitar 25-30 menit sih ya," jelasnya.

Selain membuat tekstur kikil menjadi lebih empuk, merebus kikil juga bertujuan untuk mengurangi bau menyengatnya.

Tambah rempah ke rebusan kikil

ilustrasi kikil yang belum dimasak. SHUTTERSTOCK/Syanti Ekasari ilustrasi kikil yang belum dimasak.

Cara meminimalisir bau kikil, Holik mengatakan bahwa kikil bisa direbus menggunakan aneka rempah dan bumbu. Tergantung dengan sajian yang akan dibuat.

"Bisa menggunakan bumbu kuning misalkan bawang merah bawang putih kunyit itu dihaluskan, itu buat merebus kikil mentahnya sebelum diproses ke yang lain," kata Holik.

Menurutnya, bumbu kuning cocok digunakan untuk kikil yang akan ditumis atau disajikan pedas, sementara kikil untuk soto, bisa menggunakan bahan rebusan lainnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com