Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lintasan Tergenang Banjir di Grobogan, Ini 5 Perjalanan Kereta Api yang Terdampak

Kompas.com - 06/02/2024, 13:00 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan yang menunjukkan banjir melanda jalur kereta api Gubug-Karangjati, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, beredar di media sosial.

Video tersebut diunggah akun Instagram @jalur5 pada Selasa (6/2/2024) pukul 09.00 WIB.

Dalam unggahannya, akun tersebut melaporkan banjir terjadi akibat luapan Kali Tuntang akibat hujan deras.

"Hari Selasa (6/2/2024) terjadi banjir di jalur kereta api Gubug-Karangjati, atau tepatnya di Desa Papanrejo, Gubug, Grobogan. Sebagian Kecamatan Gubug juga terendam," tulis akun tersebut.

Lantas, apakah banjir tersebut berdampak pada perjalanan kereta api?

Baca juga: Prediksi BMKG, Awal Februari 2024 Banyak Wilayah Dilanda Hujan dan Banjir Rob


Banjir di jalur kereta Grobogan

Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo membenarkan adanya banjir di Grobogan yang mengakibatkan jalur kereta api tidak bisa dilewati.

Menurutnya, banjir terjadi di antara Stasiun Gubug-Stasiun Karangjati di KM 32+5/7 lintas Semarang-Surabaya pada Selasa (6/2/2024) pukul 05.03 WIB.

"Untuk sementara jalur kereta api di lokasi tersebut tidak bisa dilewati oleh kereta api," ujarnya dalam rilis yang diterima Kompas.com, Selasa.

Franoto mengungkapkan, pihaknya akan segera melakukan perbaikan jalur rel di lokasi tersebut.

Perbaikan dilakukan dengan mengerahkan petugas prasarana dan menyiapkan material di lokasi yang terendam banjir.

Baca juga: Jadwal 10 Kereta Tambahan Libur Isra Miraj-Imlek 7-11 Februari 2024

5 perjalanan kereta yang terdampak

Lebih lanjut, Franoto menyebutkan bahwa banjir itu membuat sejumlah perjalanan kereta api terganggu hingga pukul 09.30 WIB.

Kereta api yang terdampak banjir Gorbogan, yakni:

  1. KA 185 Blambangan Ekspres: perjalanan dilakukan rekayasa pola operasi atau jalan memutar
  2. KA 546 Kedungsepur: perjalanan dibatalkan
  3. KA 230 Ambarawa Ekspres: perjalanan dibatalkan
  4. KA 227 Blora Jaya: perjalanan dilakukan rekayasa pola operasi atau jalan memutar
  5. KA 231 Blora Jaya: perjalanan dilakukan rekayasa pola operasi atau jalan memutar

KAI juga melakukan penyesuaian pola operasi dengan mengalihkan jalur memutar perjalanan KA melalui Stasiun Gambringan-Gundih-Gubug.

"Kami memohon maaf kepada pelanggan KA atas ketidaknyamanan akibat keterlambatan KA menuju maupun dari stasiun-stasiun wilayah Daop 4 Semarang," ujar Franoto.

Baca juga: Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mulai 1 Februari, Ada 40 Perjalanan Per Hari

Ganti rugi penumpang

Franoto melanjutkan, penumpang lima KA yang terdampak banjir Gorbogan dapat membatalkan perjalanannya dengan memproses pembatalan di loket-loket stasiun.

Halaman:

Terkini Lainnya

Prakiraan BMKG: Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 24-25 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 24-25 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Pencairan Jaminan Pensiun Sebelum Waktunya | Prakiraan Cuaca BMKG 24-25 Mei

[POPULER TREN] Pencairan Jaminan Pensiun Sebelum Waktunya | Prakiraan Cuaca BMKG 24-25 Mei

Tren
Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Tren
Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Tren
5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

Tren
Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Tren
Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis 'How to Make Millions Before Grandma Dies'

Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis "How to Make Millions Before Grandma Dies"

Tren
Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Tren
Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

Tren
8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

Tren
3 Alasan Sudirman Said Maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, Siap Lawan Anies

3 Alasan Sudirman Said Maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, Siap Lawan Anies

Tren
Starlink Indonesia: Kecepatan, Harga Paket, dan Cara Langganan

Starlink Indonesia: Kecepatan, Harga Paket, dan Cara Langganan

Tren
AS Hapuskan 'Student Loan' 160.000 Mahasiswa Senilai Rp 123 Triliun

AS Hapuskan "Student Loan" 160.000 Mahasiswa Senilai Rp 123 Triliun

Tren
Apakah Setelah Pindah Faskes, BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Apakah Setelah Pindah Faskes, BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com