Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Mengapa Kucing Jantan Mengangkat Pantatnya Saat Punggungnya Dielus

Kompas.com - 20/12/2023, 15:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan foto yang memperlihatkan seekor kucing jantan berwarna oranye yang mengangkat pantat dan ekornya, ramai di media sosial.

Unggahan tersebut dibuat oleh akun media sosial X (Twitter) @kocheng*** pada Senin (18/12/2023).

"Sepertinya dia lupa kalau dia jantan, masa dipegang pantat nya langsung nungging. Apa dia bowwtiea?" tulis pengunggah.

Hingga Rabu (20/12/2023) sore, unggahan tersebut sudah dilihat lebih dari 287.000 kali dan mendapatkan 160 komentar dari warganet.

Baca juga: Viral, Video Kucing Kekar Berotot seperti Binaragawan, Apa Penyebabnya?

Beberapa warganet mengatakan, baik itu betina atau jantan, keduanya apabila dipegang di area punggung bagian belakang akan menunjukkan reaksi serupa.

"Either betina atau jantan emg kl dipegang area situ pasti begitu reaksinya huhu," tulis @haec***

"Pejantan satu ini jg begitu nungging2 klo dielus area deket ekor," tulis @nabul***.

Lantas, apakah normal bila kucing jantan mengangkat pantat layaknya seekor kucing betina yang berahi?

Baca juga: Jangan Sampai Keliru, Ini Ciri-ciri Ras Kucing Anggora Asli


Baca juga: Benarkah Kucing Memiliki Sembilan Nyawa? Begini Asal-usulnya

Penjelasan dokter hewan

Dokter hewan di Universitas Nusa Cendana Aji Winarso mengatakan bahwa tidak ada yang aneh dari perilaku kucing jantan yang bertingkah dengan menunjukkan pantatnya.

Hal tersebut terutama terjadi ketika pemiliknya mengelus punggung bagian belakang kucing.

"Kalau dielus memang wajar kucing berperilaku demikian dengan menunjukkan pantatnya," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Selasa (19/12/2023).

Aji menambahkan, perilaku yang dilakukan kucing tersebut adalah perilaku manja yang ingin ditunjukkan kepada pemiliknya.

"Ini merupakan sikap manja dan memberi trust kepada pemilik dan bukan sebuah kelainan," imbuhnya.

Selain itu, perilaku kucing jantan dengan mengangkat pantatnya adalah perilaku yang umumnya dilakukan kucing kepada manusia yang mereka anggap sudah akrab dengannya.

Baca juga: 10 Faktor yang Menyebabkan Kucing Peliharaan Kehilangan Suara

Tanda bahwa kucing sudah mempercayai pemiliknya

Sementara itu, dilansir dari Kompas.com (10/9/2021), istilah nonilmiah untuk kondisi kucing mengangkat pantatnya yaitu "Elevator butt".

Hal ini mereka lakukan sebagai bentuk atau tanda bahwa kucing telah mempercayai dan menghargai orang yang mengelus mereka.

Sehingga, perilaku itu adalah hal yang baik yang menunjukkan rasa suka kucing dengan Anda.

Selain itu, ketika seekor kucing mengangkat punggungnya atau bagian belakangnya, itu karena naluri yang mereka pelajari ketika masih menjadi anak kucing.

Di mana induk kucing harus menjilat dan membersihkannya sebelum kucing bisa melakukannya sendiri.

Untuk itu, ketika kucing dirangsang pada bagian punggung belakangnya, itu membuat kucing merasa seperti dulu ketika induk kucing merawatnya.

Ada banyak ujung saraf pada punggung dan pangkal ekor kucing, jadi mengangkat punggungnya bisa menjadi cara untuk mendapatkan lebih banyak perasaan baik yang disukai kucing.

Baca juga: Bagaimana Cara Kucing Mengenali Pemiliknya?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Tren
Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Tren
Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Tren
7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

Tren
Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Tren
Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi 'Study Tour', Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi "Study Tour", Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Tren
Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Tren
Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Tren
WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

Tren
Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Tren
21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

Tren
Rincian Penerimaan Gratifikasi Rp 23,5 Miliar Eks Kepala Bea Cukai DIY Eko Darmanto

Rincian Penerimaan Gratifikasi Rp 23,5 Miliar Eks Kepala Bea Cukai DIY Eko Darmanto

Tren
Persib Bandung Gandeng Pinjol sebagai Sponsor, Bagaimana Aturannya?

Persib Bandung Gandeng Pinjol sebagai Sponsor, Bagaimana Aturannya?

Tren
Berkaca pada Kasus Anak Depresi karena HP-nya Dijual, Psikolog: Kenali Bocah yang Berpotensi Depresi

Berkaca pada Kasus Anak Depresi karena HP-nya Dijual, Psikolog: Kenali Bocah yang Berpotensi Depresi

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 15-16 Mei 2024, Ini Daftar Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 15-16 Mei 2024, Ini Daftar Wilayahnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com