Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keanekaragaman Hayati: Pengertian, Jenis, dan Fungsinya

Kompas.com - 02/11/2023, 07:45 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

Dilansir dari laman Australian Museum, berikut adalah tiga tingkatan keanekaragaman hayati:

1. Keanekaragaman genetik

Keanekaragaman genetik adalah keragaman gen dalam suatu spesies. Setiap spesies terdiri dari individu-individu yang memiliki komposisi genetik tertentu.

Artinya suatu spesies mungkin mempunyai populasi dan komposisi genetik yang berbeda. Untuk melestarikan keanekaragaman genetik, populasi yang berbeda dari suatu spesies harus dilestarikan.

Gen bertanggung jawab atas persamaan dan perbedaan antar organisme, dan tidak semua kelompok hewan mempunyai derajat keragaman genetik yang sama.

Baca juga: Apa yang Dimaksud Ekosistem Alami dan Buatan? Berikut Pengertian dan Contohnya

2. Keanekaragaman spesies

Keanekaragaman spesies adalah keragaman spesies dalam suatu habitat atau wilayah. Beberapa habitat, seperti hutan hujan dan terumbu karang, memiliki banyak spesies.

Daerah lainnya, seperti dataran garam atau sungai yang tercemar, memiliki jumlah spesies yang lebih sedikit. Spesies dikelompokkan menjadi keluarga berdasarkan karakteristik bersama.

3. Keanekaragaman ekosistem

Keanekaragaman ekosistem adalah keragaman ekosistem di suatu wilayah. Ekosistem adalah komunitas organisme dan lingkungan fisiknya yang berinteraksi bersama.

Suatu ekosistem dapat mencakup wilayah yang luas, seperti seluruh hutan, atau wilayah kecil, seperti kolam.

Suatu ekosistem mungkin sebesar Great Barrier Reef atau sekecil bagian belakang cangkang kepiting laba-laba, yang menjadi rumah bagi spons, ganggang, dan cacing.

Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Spesies? Berikut Pengertian dan Jenisnya

Manfaat keanekaragaman hayati

Keanekaragaman hayati memiliki peran penting penting bagi manusia dan kelangsungan hidup umat manusia:

Dikutip dari laman Biodiversity Conservation Trust, berikut fungsi keanekaragaman hayati bagi kehidupan manusia:

  • Ekonomi, keanekaragaman hayati menyediakan bahan mentah bagi manusia untuk konsumsi dan produksi.
  • Dukungan kehidupan ekologis, keanekaragaman hayati menyediakan ekosistem yang berfungsi yang memasok oksigen, udara dan air bersih, penyerbukan tanaman, pengendalian hama, pengolahan air limbah dan banyak jasa ekosistem.
  • Rekreasi dan pariwisata, banyak kegiatan rekreasi yang mengandalkan keanekaragaman hayati yang unik, seperti mengamati burung, hiking, berkemah, dan memancing.
  • Budaya, kebudayaan berhubungan erat dengan keanekaragaman hayati melalui ekspresi identitas, spiritualitas, dan apresiasi estetika terhadap hewan dan tumbuhan.
  • Ilmiah, keanekaragaman hayati mewakili kekayaan data ekologi sistematis yang membantu manusia memahami alam dan asal usulnya.

Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Populasi? Simak Penjelasannya Berikut Ini

Manfaat keanekaragaman hayati bagi masyarakat mencakup kesejahteraan materi, keamanan masyarakat, ketahanan ekonomi lokal, dan kesehatan manusia.

Hilangnya atau memburuknya kondisi keanekaragaman hayati dapat membahayakan nilai-nilai tersebut dan berdampak pada kesejahteraan manusia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang

Terkini Lainnya

4 Fakta Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Gunakan Garpu Tanah dan Tidur dengan Bercak Darah

4 Fakta Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Gunakan Garpu Tanah dan Tidur dengan Bercak Darah

Tren
Cuaca Panas, Hindari Pakai Baju Berbahan Ini agar Tak Bau Badan

Cuaca Panas, Hindari Pakai Baju Berbahan Ini agar Tak Bau Badan

Tren
KRIS BPJS Kesehatan Siap Diterapkan, Mungkinkah Iuran Dipukul Rata?

KRIS BPJS Kesehatan Siap Diterapkan, Mungkinkah Iuran Dipukul Rata?

Tren
11 Daerah Larang dan Batasi 'Study Tour', Imbas Kecelakaan Bus di Subang

11 Daerah Larang dan Batasi "Study Tour", Imbas Kecelakaan Bus di Subang

Tren
Pemerintah Wajibkan Seluruh Penduduk Ikut BPJS Kesehatan, Bagaimana jika Tidak Mampu?

Pemerintah Wajibkan Seluruh Penduduk Ikut BPJS Kesehatan, Bagaimana jika Tidak Mampu?

Tren
Berstatus DPO, Begini Ciri 3 Buronan Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Berstatus DPO, Begini Ciri 3 Buronan Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Tren
Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa Kali Pertama dan Sekarang

Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa Kali Pertama dan Sekarang

Tren
Mengenal Spesies Ikan Baru di Pegunungan Meratus, Punya Penis di Bawah Kepala

Mengenal Spesies Ikan Baru di Pegunungan Meratus, Punya Penis di Bawah Kepala

Tren
Musim Haji 2024, Begini Prakiraan Cuaca di Arab Saudi dan Cara Mengeceknya

Musim Haji 2024, Begini Prakiraan Cuaca di Arab Saudi dan Cara Mengeceknya

Tren
OpenAI Luncurkan GPT-4o secara Gratis di ChatGPT, Apa Itu?

OpenAI Luncurkan GPT-4o secara Gratis di ChatGPT, Apa Itu?

Tren
Mengenal PTN BH, Keistimewaan, dan Daftar Kampusnya

Mengenal PTN BH, Keistimewaan, dan Daftar Kampusnya

Tren
4 Obat Ini Tak Boleh Diminum Bersama Jahe, Ada Hipertensi dan Diabetes

4 Obat Ini Tak Boleh Diminum Bersama Jahe, Ada Hipertensi dan Diabetes

Tren
Pendaftaran Poltekip dan Poltekim Kemenkumham 2024: Jadwal, Persyaratan, dan Cara Daftarnya

Pendaftaran Poltekip dan Poltekim Kemenkumham 2024: Jadwal, Persyaratan, dan Cara Daftarnya

Tren
Jarang Diketahui, Ini 6 Efek Samping Terlalu Banyak Minum Es Teh Saat Cuaca Panas

Jarang Diketahui, Ini 6 Efek Samping Terlalu Banyak Minum Es Teh Saat Cuaca Panas

Tren
Alasan Monitor Detak Jantung Penting Saat Berolahraga, Berikut Manfaatnya

Alasan Monitor Detak Jantung Penting Saat Berolahraga, Berikut Manfaatnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com