Mereka yang makan telur dan roti bakar untuk sarapan mengalami peningkatan perasaan kenyang selama empat jam berikutnya.
Baca juga: 5 Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Jalan Kaki agar Berat Badan Turun
Alpukat mengandung serat, lemak berkualitas tinggi, dan nutrisi lainnya sehingga menjadi pilihan tepat untuk mengurangi rasa lapar.
Penelitian pada 2013 menunjukkan bahwa individu yang makan alpukat memiliki kualitas diet yang lebih baik, asupan nutrisi yang lebih baik, penurunan risiko sindrom metabolik, dan berat badan yang lebih rendah daripada individu yang tidak makan alpukat.
Kandungan asam lemak dalam alpukat juga menawarkan berbagai manfaat penurunan berat badan.
Berikut manfaat asam lemak untuk menurunkan berat badan:
Baca juga: Jalan Kaki Ampuh Turunkan Berat Badan, Berapa Langkah yang Harus Dilakukan?
Biji chia kaya akan protein dan serat yang memberikan rasa kenyang lebih lama. Biji chia dikaitkan dengan penurunan berat badan saat dimasukkan ke dalam diet seimbang.
Dua sendok makan biji chia mengandung hampir 10 gram serat, yang kira-kira setengah dari porsi serat harian yang direkomendasikan.
Penelitian yang dilakukan pada tikus menunjukkan, konsumsi biji chia mengurangi akumulasi lemak di perut.
Kacang-kacangan memiliki beberapa manfaat kesehatan dan dapat membantu menurunkan berat badan.
Kacang-kacangan merupakan makanan dengan protein dan lemak sehat sehingga membantu Anda kenyang lebih lama.
Makanan ini juga padat kalori dan mampu membantu mengatur berat badan.
Studi pada 2014 menemukan bahwa konsumsi kacang-kacangan dalam jangka panjang berhubungan dengan penurunan berat badan.
Baca juga: Alasan Berat Badan Turun Drastis padahal Makan Banyak dan Faktor Risikonya
Selain kacang-kacangan, biji-bijian juga merupakan sumber protein dan serat yang sangat baik.
Dilansir dari WebMD, mereka yang mengonsumsi biji-bijian memiliki berat badan lebih rendah, pinggang yang lebih ramping, dan indeks massa tubuh yang ideal.
Studi pada 2020 dari Brigham Young University menemukan, wanita yang meningkatkan asupan biji-bijian mengalami penurunan kadar lemak tubuh.
Mereka juga mengalami lebih sedikit obesitas perut dibandingkan mereka yang konsumsi kacang-kacangannya rendah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.