Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Cara Memilih Kopi Terbaik untuk Menurunkan Berat Badan?

Kompas.com - 27/09/2023, 08:00 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

2. Americano

Americano cocok untuk diet penurunan berat badan karena kandungan kalorinya yang rendah dan fleksibilitasnya.

Anda bisa menikmati minuman ini dalam keadaan hitam atau bisa juga dengan menambahkan sedikit susu rendah lemak dan pemanis nol kalori.

3. Cold brew

Cold brew merupakan metode pembuatan kopi yang melibatkan penyeduhan biji kopi yang digiling kasar dalam air dingin untuk waktu yang lama, biasanya 12-24 jam.

Proses ini akan menghasilkan minuman yang lembut dan tidak terlalu asam dengan rasa manis alami, sehingga dapat mengurangi kebutuhan akan gula atau pemanis tambahan.

Cold brew adalah pilihan yang sangat baik untuk mereka yang sedang menjalami program penurunan berat badan. Ini karena, cold brew dapat memberikan manfaat kopi yang memberi energi tanpa kelebihan kalori dari tambahan gula atau krimer.

4. Kopi hitam

Kopi hitam merupakan minuman yang ideal bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan. Di mana, kopi jenis ini hampir tidak mengandung kalori, bila dikonsumsi tanpa bahan tambahan apa pun.

Untuk itu, mengonsumsi kopi hitam dapat memberikan dorongan energi dan dapat menahan nafsu makan yang dibutuhkan untuk menjalani hari Anda dengan menahan keinginan makan secara berlebih.

5. Kopi hijau

Kopi hijau mengacu pada biji kopi yang belum dipanggang dan diyakini memiliki kadar asam klorogenat lebih tinggi, senyawa yang diklaim dapat membantu menurunkan berat badan.

Beberapa penelitian juga telah menunjukkan bahwa kopi hijau dapat membantu manajemen berat badan dengan mengurangi penyerapan karbohidrat dan meningkatkan pembakaran lemak.

6. Kopi tanpa kafein

Kopi tanpa kafein dapat menjadi pilihan yang cocok bagi Anda yang ingin menikmati kopi tanpa mendapatkan efek stimulasi kafein, seperti membantu untuk tetap waspada.

Meskipun kopi tanpa kafein kemungkinan tidak memiliki sifat untukn meningkatkan metabolisme seperti kopi biasa (kafein), namun kopi ini masih bisa menjadi tambahan yang menyenangkan dan rendah kalori untuk diet penurunan berat badan.

Baca juga: Apa yang Harus Dilakukan Ketika Terlalu Banyak Konsumsi Kafein?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Tren
Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Tren
4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

Tren
SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

Tren
Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Tren
Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Tren
Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Tren
Bolehkah Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina yang Sudah Diputus Pengadilan?

Bolehkah Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina yang Sudah Diputus Pengadilan?

Tren
Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Tren
Ramai soal Uang Rupiah Diberi Tetesan Air untuk Menguji Keasliannya, Ini Kata BI

Ramai soal Uang Rupiah Diberi Tetesan Air untuk Menguji Keasliannya, Ini Kata BI

Tren
Benarkah Pegawai Kontrak yang Resign Dapat Uang Kompensasi?

Benarkah Pegawai Kontrak yang Resign Dapat Uang Kompensasi?

Tren
Peneliti Ungkap Hujan Deras Dapat Picu Gempa Bumi, Terjadi di Perancis dan Jepang

Peneliti Ungkap Hujan Deras Dapat Picu Gempa Bumi, Terjadi di Perancis dan Jepang

Tren
Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas, Mulai Kapan?

Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas, Mulai Kapan?

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Kekeringan Juni-November 2024, Ini Daftar Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Kekeringan Juni-November 2024, Ini Daftar Wilayahnya

Tren
Ada Potensi Kekeringan dan Banjir secara Bersamaan Saat Kemarau 2024, Ini Penjelasan BMKG

Ada Potensi Kekeringan dan Banjir secara Bersamaan Saat Kemarau 2024, Ini Penjelasan BMKG

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com