Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Penganiayaan Brutal di SMAN 1 Sakti Pidie, Ini Klarifikasi Kepala Sekolah

Kompas.com - 10/08/2023, 14:11 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan video yang menampilkan aksi pemukulan brutal diduga dilakukan oleh siswa SMAN 1 Sakti Pidie, Nangroe Aceh Darussalam, viral di media sosial.

Dalam video itu, tampak dua orang siswa sedang memukuli seorang siswa lain.

Salah seorang pelaku bertugas menahan korban dengan mengalungkan lengannya ke leher, sementara satu pelaku lain melayangkan pukulannya tanpa henti kepada korban.

Baca juga: Pelaku Tawuran Masih di Bawah Umur, Bisakah Dipidana?

Beberapa siswa lainnya yang ada di lokasi tampak hanya menonton aksi tersebut.

"Pemukulan terhadap siswa oleh 2 rekan siswa sekolah secara brutal di ruang kelas SMAN 1 Sakti Pidie pada 5 Agustus saat jam istirahat," tulis akun ini dalam unggahannya.

"Pelaku harus diproses hukum; dan keluarga harus bertanggung jawab. Tidak boleh terulang di Aceh!" sambungnya.

Baca juga: Viral, Video Oknum Prajurit Tendang Ibu-ibu, Ternyata Anggota Kopasgat TNI AU

Lantas, bagaimana kejadian sebenarnya?

Baca juga: Video Viral Mantan Atlet MMA Hajar Dua Pemuda yang Serobot Antrean, Polisi: Mau Lanjut di Ring

Klarifikasi pihak sekolah

Kepala SMAN 1 Sakti Pidie, Muslem membenarkan adanya kejadian aksi pemukulan siswa tersebut di sekolahnya.

Menurut dia, pemukulan itu terjadi pada Sabtu (5/8/2023) pada saat jam istirahat sekolah.

"Setelah kami periksa, pelaku dan korban, ada unsur sengaja membuat vidio mereka berkelahi," kata Muslem saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (10/8/2023).

"Tapi di luar perkiraan si korban, yang terjadi bukan satu lawan satu. Ada unsur seperti itu (niat awal sengaja direkam tapi malah emosi, Red)," sambungnya.

Baca juga: Penjelasan Kemenpora soal Pemukulan terhadap Suporter Indonesia di Malaysia

Setelah jam istirahat selesai, pembelajaran tetap berlangsung dengan normal. Baik korban, pelaku, maupun siswa juga tidak ada yang melaporkan kejadian tersebut.

Ia menjelaskan, pihaknya baru menerima laporan itu setelah mendapat kiriman video dari salah seorang guru pada Sabtu malam.

"Mereka setelah berkelahi, videonya dibagikan kepada si korban, si pemukul, dan ada beberapa rekan kelasnya," jelas dia.

Bukan kali ini saja, Muslem mengaku bahwa tiga siswa yang ada dalam video memang kerap bermasalah.

Halaman:

Terkini Lainnya

Kisah Godzilla, Monyet Thailand yang Mati akibat Makan 'Junk Food'

Kisah Godzilla, Monyet Thailand yang Mati akibat Makan "Junk Food"

Tren
Link Download Logo dan Tema Hari Kebangkitan Nasional 2024

Link Download Logo dan Tema Hari Kebangkitan Nasional 2024

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 61 Orang Meninggal, Potensi Bencana Susulan Masih Ada

UPDATE Banjir Sumbar: 61 Orang Meninggal, Potensi Bencana Susulan Masih Ada

Tren
7 Sarapan Sehat untuk Usia 50 Tahun, Diyakini Bikin Panjang Umur

7 Sarapan Sehat untuk Usia 50 Tahun, Diyakini Bikin Panjang Umur

Tren
5 Update Kasus Pembunuhan Vina, Bareskrim Turun Tangan dan Dugaan Kejanggalan BAP

5 Update Kasus Pembunuhan Vina, Bareskrim Turun Tangan dan Dugaan Kejanggalan BAP

Tren
Pelaku Penyelundupan Orang Bermodus Iklan Lowker via TikTok Ditangkap di Surabaya, Ini Kronologinya

Pelaku Penyelundupan Orang Bermodus Iklan Lowker via TikTok Ditangkap di Surabaya, Ini Kronologinya

Tren
Apa yang Akan Terjadi Saat Berjalan Kaki 10.000 Langkah Per Hari Selama Sebulan?

Apa yang Akan Terjadi Saat Berjalan Kaki 10.000 Langkah Per Hari Selama Sebulan?

Tren
3 Manfaat Mengonsumsi Madu dan Teh Hijau, Baik bagi Penderita Diabetes

3 Manfaat Mengonsumsi Madu dan Teh Hijau, Baik bagi Penderita Diabetes

Tren
BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 18-19 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 18-19 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Wilayah Berpotensi Hujan Lebat 17-18 Mei 2024 | Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

[POPULER TREN] Wilayah Berpotensi Hujan Lebat 17-18 Mei 2024 | Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

Tren
Kondisi Geografis Mahakam Ulu, Tetangga IKN yang Dikepung Sungai dan Kini Darurat Banjir

Kondisi Geografis Mahakam Ulu, Tetangga IKN yang Dikepung Sungai dan Kini Darurat Banjir

Tren
Pesona Air Terjun

Pesona Air Terjun

Tren
Update Banjir Mahakam Ulu, Ratusan Orang Masih Mengungsi

Update Banjir Mahakam Ulu, Ratusan Orang Masih Mengungsi

Tren
Ribka Sugiarto Mundur dari Pelatnas, Kekasih Ungkap Alasannya

Ribka Sugiarto Mundur dari Pelatnas, Kekasih Ungkap Alasannya

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Bagaimana Cara Orang Mesir Kuno Membangun Piramida

Ilmuwan Akhirnya Tahu Bagaimana Cara Orang Mesir Kuno Membangun Piramida

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com