Sayangnya, Ayya mengungkapkan kelompoknya menemukan makanan haram mengandung babi pemberian panitia. Padahal, kontingen Indonesia telah memesan makanan halal. Kejadian ini cukup mengejutkan bagi mereka.
"Ada crackers. Kita iseng pakai Google Translate ternyata mengandung babi. Pagi ini, kok ada lagi. Semacam jeli gitu," katanya.
Baca juga: Saat Teror Penusukan Tanpa Motif Jelas di Korea Selatan Picu Ketakutan Penduduk...
Tidak hanya itu, Ayya juga mengatakan, penyelenggara menyediakan kamar mandi di dalam gedung yang antarbiliknya hanya disekat menggunakan kain.
Gantungan baju yang ada cuma dari besi untuk menaruh baju. Selain itu, lubang kamar mandi juga kurang miring sehinga airnya menggenang.
Di sisi lain, hanya tersedia sedikit toilet yang ada semprotan airnya untuk buang air. Banyak toilet yang tidak ada airnya. Kondisi toilet juga jorok dan banyak sampah tisu kotor.
Meski demikian, Ayya menyatakan dirinya belum pernah antre terlalu lama saat akan ke kamar mandi.
Baca juga: 6 Kontroversi Matty Healy, Vokalis The 1975, Pernah Selfie Injak Bendera Korea Selatan
Meski terdapat banyak kekurangan dari segi fasilitas maupun masalah kesehatan yang dialami peserta, Ayya menyatakan pihak pemerintah Korea Selatan langsung berusaha memperbaiki kegiatan tersebut.
"Dengan banyaknya keluhan masyarakat tentang WSJ (World Scout Jamboree) ini, pemerintah Korea langsung dengan cepat menambah fasilitas yang memang kami butuhkan," ungkapnya.
Menurut dia, pemerintah korea sudah menurunkan anggota militer, polisi, pemadam kebakaran, UNICEF, serta Palang Merah Korea untuk mengatasi kondisi di sana.
Penyelenggara juga menambah shuttle bus untuk transportasi warga perkemahan. Bus yang awalnya berjalan setiap 10 menit, sekarang menjadi tiap 5 menit.
"Kadang saya melihat justru busnya yang mengantre untuk mengantar warga perkemahan," lanjut dia.
Ayya juga memastikan panitia menyediakan air mineral botol kemasan di area-area yang dilewati peserta untuk mencegah dehidrasi.
Baca juga: Saat Panda Raksasa Lahirkan Anak Kembar Pertama di Korea Selatan...
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.