Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Kompas.com - 13/05/2024, 06:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lapar merupakan bentuk isyarat tubuh ketika perut sedang kosong dan butuh asupan makanan.

Karena itu, "obat" paling manjur untuk menghilangkan lapar adalah mengisi perut dengan mengonsumsi makanan tertentu.

Namun, beberapa orang terkadang merasakan lapar di luar batas wajar.

Pasalnya, rasa lapar itu berlangsung sepanjang hari, meski baru saja selesai menyantap makanan.

Padahal, ketika perut sedang lapar, seseorang mungkin akan mengalami sakit kepala, kurang bertenaga, mudah tersinggung, atau tidak dapat berkonsentrasi.

Lantas, apa penyebab perut lapar sepanjang hari, meski sudah selesai makan?

Baca juga: Perut Berbunyi meski Tidak Lapar, Apakah Itu Normal?

12 penyebab selalu merasa lapar

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut 12 penyebab perut terasa lapar sepanjang hari:

1. Sedang mengonsumsi obat tertentu

Alasan pertama seseorang akan merasa lapar sepanjang hari adalah efek samping dari obat tertentu yang dikonsumsi, dikutip dari Healthline.

Beberapa jenis obat yang memiliki efek tersebut adalah antipsikotik, antidepresan, kortikostreoid, obat anti kejang, dan obat kontrol kelahiran.

Oleh karena itu, bicarakan kepada dokter untuk mendapatkan resep obat lain.

2. Menderita penyakit tertentu

Sering merasa lapar juga bisa menjadi salah satu dari gejala yang muncul akibat penyakit tertentu, seperti diabetes, hipertiroidisme, hipoglikemia, dan sindrom pramenstruasi.

Jika Anda merasa khawatir, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan pilihan pengobatan.

Baca juga: Kisah Olivia Farnsworth, Bocah Langka yang Tidak Merasakan Sakit, Lapar, dan Lelah

3. Kurang tidur

Kurang tidur akan berdampak pada seseorang yang dapat merasa lapar sepanjang hari, meski tidak disadari penyebabnya.

Diketahui, kurang tidur dalam waktu lama dapat menyebabkan kadar leptin di tubuh menjadi lebih rendah. Leptin dikenal sebagai hormon “kenyang” karena membantu meningkatkan perasaan kenyang pada seseorang.

Kadar leptin yang rendah juga bisa mengakibatkan kadar ghrelin meningkat, sehingga memengaruhi peningkatan nafsu makan.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com