Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sering Menahan Perut agar Terlihat Kurus, Ketahui Dampak Buruknya

Kompas.com - 06/08/2023, 17:30 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perut buncit merupakan salah satu persoalan yang dialami oleh sebagian besar orang. Selain berdampak pada kesehatan, perut buncit juga akan memengaruhi penampilan. 

Tak heran, beberapa orang memilih cara praktis agar perut tampak langsing dan kurus, yakni dengan menahannya atau dalam istilah medis disebut mencengkeram perut.

Namun, tindakan mencekeram perut ternyata memiliki dampak buruk yang tak banyak disadari.

Baca juga: Mengapa Setelah Sarapan Perut Jadi Mulas? Ini Penyebabnya

Sindrom jam pasir

Dikutip dari Cleveland Clinic, mencengkeram perut merupakan proses mengontraksi otot perut bagian atas secara berulang untuk menarik perut ke atas dan ke dalam.

Chiropractor di Cleveland Clinic’s Medina Hospital Ohio, Adam Browning mengatakan, aktivitas ini dapat mengubah pola gerakan otot perut, sehingga menyebabkan ketidakseimbangan yang disebut sebagai sindrom jam pasir.

Seperti diketahui, jam pasir memiliki bentuk yang ramping di bagian tengahnya, mirip postur tubuh impian banyak orang. Namun, sindrom jam pasir ini justru menyakitkan dan bisa jadi masalah.

"Sindrom pasir merupakan hasil dari mencengkeram perut dalam waktu yang lama atau dengan pengulangan yang terlalu banyak," ujar Browning.

Ini membuat otot perut bagian atas menjadi hipertonik atau kencang, sedangkan otot perut bagian bawah menjadi lemah dan kurang dimanfaatkan.

Semakin Anda mencengkeram otot perut, semakin Anda melatihnya untuk tidak berfungsi.

"Dalam setiap kasus, otot yang Anda kontraksi meningkatkan tekanan intraabdominal dan mendorong paru-paru dan isi perut Anda lebih tinggi ke tulang rusuk Anda," kata dia.

Baca juga: 16 Penyebab Kram Perut Setelah Bercinta, Pantang Disepelekan

Masalah pernapasan

Dengan mencengkeram perut, diafragma akan berlajar berkontraksi ke arah yang berlawanan, sehingga dapat menarik tulang rusuk bagian bawah ke atas dan ke dalam.

Ini berarti ada sedikit ruang yang tersedia untuk tulang rusuk dan paru-paru Anda untuk mengembang.

Ketika paru-paru tidak memiliki ruang yang mereka butuhkan, luas permukaan untuk transportasi oksigen terbatas. Pernapasan pun akan terganggu.

Karena itu, mencengkeram perut dapat mengurangi asupan oksigen sebanyak 30 persen.

Baca juga: Kenali 3 Penyebab Sesak Napas akibat Perut Kembung

Halaman:

Terkini Lainnya

BMKG: Wilayah Ini Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 17-18 Mei 2024

BMKG: Wilayah Ini Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 17-18 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Warga Israel Rusak Bantuan Indomie untuk Gaza, Gletser Terakhir di Papua Segera Menghilang

[POPULER TREN] Warga Israel Rusak Bantuan Indomie untuk Gaza, Gletser Terakhir di Papua Segera Menghilang

Tren
Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Tren
Asal-usul Gelar 'Haji' di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Asal-usul Gelar "Haji" di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Tren
Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar 'Money Politics' Saat Pemilu Dilegalkan

Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar "Money Politics" Saat Pemilu Dilegalkan

Tren
Ilmuwan Temukan Eksoplanet 'Cotton Candy', Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Ilmuwan Temukan Eksoplanet "Cotton Candy", Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Tren
8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

Tren
Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Tren
Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Tren
El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

Tren
Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Tren
Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Tren
Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Tren
7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

Tren
Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com