Pencarian sapi asal Bali seharga Rp 19 juta itu dihentikan pukul 11.00 WIB setelah tidak muncul ke permukaan.
Sapi yang akan disembelih di Masjid Jami Nurudin, Gedung Panjang, Tambora, Jakarta Barat kabur ke jalan tol Km 21.800.B di off Ramp Ancol Barat, Jakarta Utara, Kamis (29/6/2023) pagi pukul 09.30 WIB.
Tepatnya, sapi tersebut masuk ke akses tol Gedong Panjang menuju Tanjung Priok.
"Karena mengalami stress dan memberontak, akhirnya kabur meninggalkan lokasi penyembelihan," ujar Kasat Patroli Jalan Raya Polda Metro Jaya Kompol Sutikno, dikutip dari keterangan yang diterima Kompas.com, Kamis (26/6/2023).
Untungnya, di KM 21.800 B, sapi itu berhenti dan berhasil ditangkap kembali. Namun, peristiwa ini sempat membuat arus lalu lintas menjadi tersendat.
Baca juga: Beda Penjelasan Dewi Perssik dan Ketua RT soal Sapi Kurban yang Ditolak
Evakuasi sapi dengan berat sekitar 2 kwintal tersebut dilakukan oleh delapan petugas dari UPT Pemadam Kebakaran Kota Malang.
"Informasinya sapi ini awalnya akan disembelih, namun entah kenapa mungkin berontak kemudian terperosok masuk ke dalam tempat pembuangan limbah kedalaman dua meter," kata Kepala UPT Pemadam Kebakaran Kota Malang Agoes Soebekti kepada Kompas.com, Kamis (29/6/2023).
Untungnya, sapi berhasil diselamatkan dengan katrol dari lubang sempit tersebut.
Ketua Pemuda RT 003 Tajem, Maguwoharjo, Sleman, Dzaki Arifril menceritakan, sapi tersebut hendak dibawa ke Masjid Tajem tapi talinya lepas di tengah jalan.
"Talinya lepas, terus lari masuk ke desa. Terus lari keluar melewati jalan raya Tajem. Masuk ke bendungan, masuk di enceng gondok," katanya dilansir dari Kompas.com, Kamis (29/06/2023).
Warga harus menggunakan alat berat untuk mengangkat sapi tersebut dari bendungan lalu menyembelihnya di lokasi itu.
(Sumber: Kompas.com/Wijaya Kusuma, Nugraha Perdana, Joy Andre, Rizki Alfian Restiawan, Idon Tanjung, Andhi Dwi Setiawan | Editor: Dita Angga Rusiana, Gloria Setyvani Putri, Fabian Januarius Kuwado, Pythag Kurniati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.