Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Oknum Polisi Marah-marah Saat Ditegur Merokok Sambil Berkendara, Kapolsek Jagakarsa: Bukan Polisi

Kompas.com - 27/06/2023, 15:15 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan video yang memperlihatkan perdebatan antara pengendara motor dengan diduga oknum polisi viral di media sosial.

Video viral tersebut diunggah oleh akun Twitter ini pada Senin (26/6/2023).

Dalam cuplikan video, pengendara motor tampak berdebat dan memprotes oknum yang mengaku sebagai polisi tersebut.

Ia melakukan protes lantaran diduga oknum polisi itu merokok sambil berkendara. Akibatnya, abu rokoknya mengenai mata dari anak pengendara motor tersebut.

"Seorang pengguna R2 Merokok sambil berkendara, abunya3 krna mata anak Pengendara Motor," tulis pengunggah.

Berdasarkan penelurusan Kompas.com, keributan antara diduga oknum polisi dengan pengendara motor itu berlangsung di wilayah Jalan M Kahfi 1, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Hingga Selasa (27/6/2023) sore, unggahan tersebut sudah dilihat sebanyak 899.000 kali dan dikomentari lebih dari 1.130 warganet.

Baca juga: Viral, Video Pengendara Motor Tertabrak Batara Kresna di Slamet Riyadi, Ini Penjelasan KAI

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Rendra Ditangkap Polisi akibat Demo Pembredelan 3 Media

Lantas, bagaimana cerita sebenarnya?

Penjelasan Polsek Jagakarsa

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Jagakarsa Kompol Multazam Lisendra membenarkan adanya kejadian dalam video tersebut.

Kendati demikian, ia mengungkapkan bahwa oknum yang ada dalam video bukanlah seorang anggota polisi.

"Bukan polisi dan kini sedang kami selidiki," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (27/6/2023).

Baca juga: Ramai soal Richard Theodore Disomasi Orang NTT, Polisi: Kami Siap Menerima Laporan

Kemudian, dalam konferensi pers yang dilakukan oleh Polsek Jagakarsa, oknum tersebut berinisial D dan merupakan masyarakat biasa. 

Polsek Jagakarsa kini sudah mengamankan D dan ia juga sudah meminta maaf atas tindakannya.

"Sehubungan dengan berita viral kemarin di media sosial atas mengakunya anggota Polri, saya mohon maaf kepada bapak Kapolri beserta jajarannya, masyarakat luas pada umumnya," ungkap D dalam video konferensi pers yang diterima Kompas.com, Selasa.

"Beserta khusus pribadi saya (permintaan maaf) kepada saudara Uca, saya mohon maaf atas kesalahan saya pada saat itu, saya khilaf semua di luar kendali saya," sambungnya.

Baca juga: Viral, Video Pria di Bali Minta Uang Rp 150.000 ke Wisatawan karena Tak Gunakan Transportasi Lokal, Polisi: Sudah Diamankan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pelaku Penyelundupan Orang Bermodus Iklan Lowker via TikTok Ditangkap di Surabaya, Ini Kronologinya

Pelaku Penyelundupan Orang Bermodus Iklan Lowker via TikTok Ditangkap di Surabaya, Ini Kronologinya

Tren
Apa yang Akan Terjadi Saat Berjalan Kaki 10.000 Langkah per Hari Selama Sebulan?

Apa yang Akan Terjadi Saat Berjalan Kaki 10.000 Langkah per Hari Selama Sebulan?

Tren
3 Manfaat Mengonsumsi Madu dan Teh Hijau, Baik bagi Penderita Diabetes

3 Manfaat Mengonsumsi Madu dan Teh Hijau, Baik bagi Penderita Diabetes

Tren
BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 18-19 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 18-19 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Wilayah Berpotensi Hujan Lebat 17-18 Mei 2024 | Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

[POPULER TREN] Wilayah Berpotensi Hujan Lebat 17-18 Mei 2024 | Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

Tren
Kondisi Geografis Mahakam Ulu, Tetangga IKN yang Dikepung Sungai dan Kini Darurat Banjir

Kondisi Geografis Mahakam Ulu, Tetangga IKN yang Dikepung Sungai dan Kini Darurat Banjir

Tren
Pesona Air Terjun

Pesona Air Terjun

Tren
Update Banjir Mahakam Ulu, Ratusan Orang Masih Mengungsi

Update Banjir Mahakam Ulu, Ratusan Orang Masih Mengungsi

Tren
Ribka Sugiarto Mundur dari Pelatnas, Kekasih Ungkap Alasannya

Ribka Sugiarto Mundur dari Pelatnas, Kekasih Ungkap Alasannya

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Bagaimana Cara Orang Mesir Kuno Membangun Piramida

Ilmuwan Akhirnya Tahu Bagaimana Cara Orang Mesir Kuno Membangun Piramida

Tren
Ada Aturan Baru KRIS, Apakah Perawatan ICU Ditanggung BPJS Kesehatan?

Ada Aturan Baru KRIS, Apakah Perawatan ICU Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Jemaah Tolong Jemaah, Kisah Manis Persaudaraan di Madinah

Jemaah Tolong Jemaah, Kisah Manis Persaudaraan di Madinah

Tren
Kata BWF soal Keputusan Kevin Sanjaya Pensiun dari Bulu Tangkis

Kata BWF soal Keputusan Kevin Sanjaya Pensiun dari Bulu Tangkis

Tren
Seorang Pria yang Diduga Terafiliasi Jemaah Islamiyah Serang Kantor Polisi Malaysia, 2 Petugas Meninggal Dunia

Seorang Pria yang Diduga Terafiliasi Jemaah Islamiyah Serang Kantor Polisi Malaysia, 2 Petugas Meninggal Dunia

Tren
Cara Menaikkan Trombosit bagi Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD)

Cara Menaikkan Trombosit bagi Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD)

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com