Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Boneka Barbie Down Syndrome, Berapa Harganya?

Kompas.com - 28/04/2023, 18:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Peluncuran koleksi Barbie Down Syndrome menarik antusiasme publik.

Salah satu ulasan positif disampaikan oleh akun ini, Kamis (27/4/2023).

"Down Syndrome Barbie, jujur gaperna kepikiran sebelumnya dan ini adalah ide yang bagus banget," tulis twit tersebut.

Sejumlah warganet juga memberikan respons positif.

"Huhu iya terharu banget. Karena punya murid down syndrome yg dia suka main barbie. Dia tahu dia down syndrome tapi kadang dia mempertanyakan “Warum ist Barbie immer so hübsch, nicht wie ich?” kadang dia masih insecure," tulis warganet ini

"Jd keinget film nusa rara, I appreciate it. they are just build a confidence of kiddos with disability," ucap akun lain. 

Hingga Jumat (28/4/2023), unggahan tersebut telah dikomentari 198 warganet, dibagikan 1.595 akun, dan disukai hingga 10.200 pengguna Twitter.

Baca juga: Mattel Rilis Barbie Penyandang Down Syndrome

Alasan pembuatan Barbie Down Syndrome

Wakil Presiden Eksekutif dan Kepala Global Barbie & Boneka, Mattel Lisa McKnight mengatakan, pembuatan boneka Barbie Down Syndrome dimaksudkan untuk menginspirasi dan memperbanyak cerita anak-anak melalui permainan.

"Barbie memainkan peran penting dalam pengalaman awal seorang anak, dan kami berdedikasi melakukan bagian kami untuk melawan stigma sosial melalui permainan,” ujarnya, dilansir dari laman resmi Mattel.

Lisa menuturkan, boneka tersebut dapat mendorong rasa empati yang lebih besar di kalangan anak-anak lewat permainan.

Untuk memastikan boneka itu mewakili representasi penyandang Down Syndrome, Mattel bekerja sama dengan National Down Syndrome Society (NDSS).

Baca juga: Ini Cara Mencuci Boneka agar Buah Hati Terbebas dari Kuman

Presiden dan CEO NDSS Kandi Pickard mengaku sangat senang bisa bekerja sama menciptakan boneka Barbie Down Syndrome.

"Ini sangat berarti bagi komunitas kami yang untuk pertama kalinya bisa bermain dengan boneka Barbie yang mirip dengan mereka," ujarnya.

Pickard berkata, boneka tersebut menjadi pengingat agar mereka tidak meremehkan kekuatan representasi.

"Ini adalah langkah maju yang besar untuk inklusi dan momen yang kami rayakan," ucapnya.

Baca juga: Squid Game 2 Bakal Tampilkan Boneka Maut Cheolsu, Siapa Dia?

Bentuk Barbie Down Syndrome

Boneka Barbie Down Syndrome memiliki rangka tubuh yang lebih pendek dan torso yang lebih panjang.

Wajah boneka ini berbentuk lebih bulat dengan mata berbentuk almond.

Telinganya lebih kecil dan pangkal hidung cenderung datar.

Barbie Down Syndrome memiliki telapak tangan dengan satu garis, karakteristik yang kerap diasosiasikan dnegan penyandang Down Syndrome.

Baca juga: 5 Kota Terunik di Dunia, Tidak Ada Jalan hingga Dihuni Ratusan Boneka

Harga Barbie Down Syndrome

Dilansir dari laman resmi Mattel, perusahaan mainan yang meluncurkan Barbie Down Syndrome untuk pertama kali, harga boneka tersebut mulai dari 10.99 dollar Amerika Serikat (sekitar Rp 161.091).

Sementara itu, dikutip dari Guardian, boneka Barbie Down Syndrome sudah bisa dipesan secara pre-order di toko mainan Smyths per Selasa (25/4/2023).

Harga Barbie Down Syndrome di toko Smyths 13,99 euro (sekitar Rp 227.141).

Baca juga: Suporter Besiktas Lempar Ribuan Boneka ke Lapangan, Ini Alasannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com