Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tidak Lolos SPAN Bisa Daftar UM PTKIN 2023, Ini Syarat dan Caranya

Kompas.com - 06/04/2023, 06:45 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Peserta yang tidak lolos Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN PTKIN) dapat mendaftar Ujian Mandiri (UM) PTKIN 2023.

Peserta bisa mendaftar secara online melalui laman um.ptkin.ac.id mulai Senin, 10 April 2023 mendatang pukul 16.00 WIB.

UM PTKIN adalah pola seleksi yang dilakukan secara bersama oleh 58 PTKIN dan perguruan tinggi negeri (PTKIN) dengan program studi keagamaan.

Nantinya, sistem seleksi juga dilakukan secara elektronik dan peserta bisa mengikuti ujian penerimaan mahasiswa ini di seluruh wilayah Indonesia.

Berikut syarat dan cara daftar UM PTKIN 2023.

Baca juga: SPAN PTKIN 2023 Diumumkan Hari Ini, Klik di pengumuman-span.ptkin.ac.id

Syarat daftar UM PTKIN 2023

Koordinator Pokja Humas Publikasi PMB Nasional Rizka Chamami mengonfirmasi bahwa pendaftar UM PTKIN 2023 dilakukan melalui um.ptkin.ac.id.

"Nanti di web itu juga, saat ini belum launching (pendaftaran)," kata Rizka kepada Kompas.com, Selasa (4/4/2023).

Dalam keterangan resminya, ia menjelaskan syarat daftar UM PTKIN 2023 yang harus dipenuhi peserta.

Simak yang berikut ini:

  • Lulus dari MA/MAK/SMA/SMK/Pesantren Mu’adalah/ Pendidikan Diniyah/Pendidikan Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah atau setara tahun 2021, 2022, dan 2022
  • Memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN)
  • Membayar biaya pendaftaran UM PTKIN 2023 sebesar Rp 200.000 melalui bank.

Baca juga: SPAN PTKIN 2023, Calon Mahasiswa Banyak yang Daftar di UIN Yogyakarta

Cara daftar UM PTKIN 2023

Setelah melengkapi syarat yang sudah ditetapkan, peserta bisa melakukan pendaftaran UM PTKIN dengan cara di bawah ini:

  • Kunjungi laman um-ptkin.ac.id
  • Isi biodata secara online lalu terima Slip Instruksi Pembayaran (SIP)
  • Pembayaran bisa dilakukan di seluruh kantor cabang BNI
  • Peserta harus mengikuti tes tertulis melalui Sistem Seleksi Elektronik (SSE) dengan memilih kelompok jurusan, baik IPA maupun IPS
  • Tentukan PTKIN, program studi (prodi), dan lokasi ujian
  • Cetak kartu ujian
  • Ikuti tes tertulis di lokasi yang sudah dipilih berdasarkan jadwal yang tertera pada kartu peserta.

Baca juga: Daftar UTBK SNBT 2023, Simak Biaya Kuliah di UGM, ITB, IPB, dan UM

 

Pilihan program studi UM PTKIN 2023

Peserta yang mendaftarkan diri perlu mengetahui pilihan program studi pada UM PTKIN 2023. Berikut penjelasannya.

  • Peserta dapat memilih program studi di PTKIN dan PTN dengan program studi yang izin penyelenggaraannya diterbitkan Kementerian Agama
  • Maksimal memiliki 3 program studi
  • Urutan program studi menetukan proritas pilihan
  • Peserta ujian yang memilih hanya 1 program studi boleh memilih program studi  dari perguruan tinggi di wilayah mana saja
  • Peserta ujian yang memilih 2 program studi atau lebih, salah satu program studi tersebut harus merupakan program studi dari perguruan tinggi yang berada dalam satu provinsi dengan tempat meserta mengikuti ujian.

Baca juga: Link dan Cara Cek Daya Tampung Prodi UTBK SNBT 2023, Bisa lewat Ponsel

Tahapan pendaftaran UM PTKIN 2023

Tahapan pendaftaran UM PTKIN 2023 mulai dari pendaftaran hingga proses penerimaan mahasiswa di PTKIN baru dapat dilihat di bawah ini:

  • Pendaftaran: 10 April-15 Mei 2023
  • Ujian: 29 Mei-8 Juni 2023
  • Pengumuman: 23 Juni 2023.

Baca juga: Ramai Unggahan Disebut Bocoran Soal dan Waktu UTBK SNBT 2023, Ini Kata Pelaksana SNPMB

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ali Bagheri, Diplomat Ulung dan Pengkritik Keras Barat yang Kini Menjabat sebagai Menlu Iran

Ali Bagheri, Diplomat Ulung dan Pengkritik Keras Barat yang Kini Menjabat sebagai Menlu Iran

Tren
Cerita di Balik Jasa 'Santo Suruh' yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Cerita di Balik Jasa "Santo Suruh" yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Tren
Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Tren
Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada 'Bumi Manusia'

Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada "Bumi Manusia"

Tren
Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Tren
UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

Tren
Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Minum Madu Campur Lemon

Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Minum Madu Campur Lemon

Tren
Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Tren
Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Tren
Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Tren
Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang 'Jaka Sembung'

Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang "Jaka Sembung"

Tren
Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Tren
Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Tren
Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Tren
Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com