Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kilas Balik Indonesia Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 yang Kini Terancam Batal

Kompas.com - 27/03/2023, 19:00 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Indonesia terancam batal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 terkait adanya penolakan Timnas Israel dalam Piala Dunia U-20 oleh sejumlah pihak.

Indonesia sebelumnya ditunjuk oleh Federasi Sepakbola Internasional (FIFA) sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 pada 20 Mei-11 Juni 2023 mendatang.

Indonesia sudah menyiapkan enam stadion sebagai venue pertandingan yakni Jakarta, Bandung, Palembang, Solo, Surabaya, dan Gianyar.

Namun, Piala Dunia U-20 terancam batal digelar usai FIFA membatalkan drawing pada 31 Maret 2023 mendatang di Bali setelah Gubernur Bali I Wayan Koster menolak kehadiran Timnas Israel.

Lantas, bagaimana awal mula Indonesia terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia U20?

Baca juga: Kronologi Israel Bisa Tampil di Piala Dunia U20 2023: Bikin Kejutan Lolos Kualifikasi Zona Eropa

Terpilih tahun 2019

FIFA sudah menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 sejak tahun 2019 yang lalu.

Indonesia dipercaya sebagai host penyelenggaraan Piala Dunia U-20 untuk tahun penyelenggaraan 2021.

Namun Piala Dunia U-20 pada tahun 2021 diundur menjadi tahun 2023 mengingat saat itu masih ramai pandemi Covid-19/ 

Dilansir dari pssi.org, terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 diumumkan langsung oleh Presiden FIFA Gianni Infantino.

Pengumuman disampaikan dalam FIFA Council Meeting di Shanghai, China, tanggal 24 November 2019.

Baca juga: Drawing di Bali Batal, Jadwal Piala Dunia U20 2023 Jadi Abu-Abu

Kalahkan Brasil dan Peru

Saat bersaing menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, Indonesia harus bersaing dengan Brasil dan Peru. 

Namun, kedua negara tersebut tidak terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 dan posisi ini diberikan kepada Indonesia.

Dilansir dari Kompas.com, sebelum Indonesia terpilih, Imam Nahrawi yang pada saat itu masih menjabat sebagai Menpora mengajukan surat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 19 Juli 2019.

Ia mengatakan kepada Jokowi bahwa Indonesia ingin mengajukan diri sebagai ruan rumah Piala Dunia U-20.

Dari situ, restu diberikan oleh Jokowi yang mengirimkan surat kepada FIFA pada Agustus 2019.

Surat tersebut dilampirkan bersama surat jaminan dari Menteri Keuangan, Menteri Tenaga Kerja, Menteri Hukum dan HAM, Menteri Komunikasi dan Informasi, serta Kapolri.

Baca juga: Drawing Piala Dunia U20 Batal: Sanksi FIFA Mengintai, Mari Bersama Selamatkan Sepak Bola Indonesia

Halaman Berikutnya
Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com