Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Detik-detik Kendaraan Mogok di Tengah Perlintasan Kereta, Warga Ramai-ramai Bantu Dorong

Kompas.com - 21/03/2023, 17:05 WIB
Diva Lufiana Putri,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Video yang merekam aksi warga mencoba mendorong motor bak roda tiga yang mogok di tengah perlintasan rel kereta api Pondok Jati, Jakarta, ramai di media sosial.

Diunggah oleh akun Instagram ini, Senin (20/3/2023), tampak kendaraan roda tiga yang mengangkut dus air mineral mengalami macet tepat di tengah perlintasan.

Di sisi lain, kereta api kian mendekat dan suara sirine pun semakin nyaring terdengar. Pengemudi terlihat berusaha menjalankan kendaraannya dengan bantuan dorongan dua orang, tetapi gagal.

Ia pun turun dari motor dan bersama orang-orang sekitar mendorong motor bak roda tiga itu maju melewati rel kereta api.

Video selengkapnya dapat disimak di sini.

"Detik-detik menegangkan saat kendaraan mogok di perlintasan rel kereta Pondok Jati," tulis pengunggah.

Hingga Rabu (21/3/2023) sore, video detik-detik penyelamatan kendaraan dari perlintasan rel kereta api ini telah menuai lebih dari 600 suka dan 60 komentar dari warganet.

Lantas, seperti apa penjelasan PT Kereta Api Indonesia (KAI)?

Baca juga: Viral, Video Detik-detik Wanita Terobos Palang Pintu Nyaris Tertabrak Kereta di Cikampek


Kronologi kejadian

Saat dikonfirmasi, Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa menyampaikan, peristiwa kendaraan mogok tersebut terjadi di tengah perlintasan Pondok Jati, tepatnya di JPL 46 KM 10 + 400 antara Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Jatinegara.

"PT KAI Daop 1 Jakarta berharap semoga ke depannya peristiwa tersebut tidak terjadi lagi karena sangat berisiko tinggi pada keselamatan," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa.

Peristiwa tersebut, kata dia, terjadi pada Senin (20/3/2023) pukul 10.00 WIB. Kala itu, kendaraan melintas dan mengalami mogok.

Di saat bersamaan, kereta api jarak jauh dari arah Stasiun Jatinegara akan melintas menuju Stasiun Pasar Senen.

"Saat sirene sudah mulai berbunyi dan palang pintu perlintasan proses menutup, kendaraan tersebut berhasil dievakuasi warga sekitar," terang Eva.

Para warga yang membantu, menurut dia, berupaya mendorong posisi kendaraan agar keluar dari jalur kereta api. Evakuasi pun berhasil sebelum kereta api mendekat.

"Selanjutnya, perjalanan kereta api tetap dapat beroperasi dengan normal," tutur Eva.

Baca juga: Syarat Naik Kereta Api Terbaru untuk Mudik Lebaran 2023

Halaman:

Terkini Lainnya

Pelaku Penyelundupan Orang Bermodus Iklan Lowker via TikTok Ditangkap di Surabaya, Ini Kronologinya

Pelaku Penyelundupan Orang Bermodus Iklan Lowker via TikTok Ditangkap di Surabaya, Ini Kronologinya

Tren
Apa yang Akan Terjadi Saat Berjalan Kaki 10.000 Langkah per Hari Selama Sebulan?

Apa yang Akan Terjadi Saat Berjalan Kaki 10.000 Langkah per Hari Selama Sebulan?

Tren
3 Manfaat Mengonsumsi Madu dan Teh Hijau, Baik bagi Penderita Diabetes

3 Manfaat Mengonsumsi Madu dan Teh Hijau, Baik bagi Penderita Diabetes

Tren
BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 18-19 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 18-19 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Wilayah Berpotensi Hujan Lebat 17-18 Mei 2024 | Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

[POPULER TREN] Wilayah Berpotensi Hujan Lebat 17-18 Mei 2024 | Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

Tren
Kondisi Geografis Mahakam Ulu, Tetangga IKN yang Dikepung Sungai dan Kini Darurat Banjir

Kondisi Geografis Mahakam Ulu, Tetangga IKN yang Dikepung Sungai dan Kini Darurat Banjir

Tren
Pesona Air Terjun

Pesona Air Terjun

Tren
Update Banjir Mahakam Ulu, Ratusan Orang Masih Mengungsi

Update Banjir Mahakam Ulu, Ratusan Orang Masih Mengungsi

Tren
Ribka Sugiarto Mundur dari Pelatnas, Kekasih Ungkap Alasannya

Ribka Sugiarto Mundur dari Pelatnas, Kekasih Ungkap Alasannya

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Bagaimana Cara Orang Mesir Kuno Membangun Piramida

Ilmuwan Akhirnya Tahu Bagaimana Cara Orang Mesir Kuno Membangun Piramida

Tren
Ada Aturan Baru KRIS, Apakah Perawatan ICU Ditanggung BPJS Kesehatan?

Ada Aturan Baru KRIS, Apakah Perawatan ICU Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Jemaah Tolong Jemaah, Kisah Manis Persaudaraan di Madinah

Jemaah Tolong Jemaah, Kisah Manis Persaudaraan di Madinah

Tren
Kata BWF soal Keputusan Kevin Sanjaya Pensiun dari Bulu Tangkis

Kata BWF soal Keputusan Kevin Sanjaya Pensiun dari Bulu Tangkis

Tren
Seorang Pria yang Diduga Terafiliasi Jemaah Islamiyah Serang Kantor Polisi Malaysia, 2 Petugas Meninggal Dunia

Seorang Pria yang Diduga Terafiliasi Jemaah Islamiyah Serang Kantor Polisi Malaysia, 2 Petugas Meninggal Dunia

Tren
Cara Menaikkan Trombosit bagi Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD)

Cara Menaikkan Trombosit bagi Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD)

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com