Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Wanita Transgender Bisa Hamil Lewat Tranplantasi Rahim?

Kompas.com - 08/03/2023, 22:10 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video seorang wanita transgender yang menyatakan dirinya akan bisa hamil berkat tranplantasi uterus ramai diperbincangkan di media sosial Twitter.

Video tersebut diunggah akun ini pada Senin (6/3/2023).

"Pria menginginkan transplantasi rahim (uterus) dari seorang wanita," tulis pengunggah.

Dalam video tersebut, seorang wanita transgender menyatakan dia mungkin bisa hamil sekitar 10-20 tahun lagi berkat kemajuan teknologi.

Prosedur ini dilakukan dengan cara memindahkan uterus atau rahim dari tubuh wanita ke dalam tubuhnya.

Di rahim tersebut, terdapat telur yang telah dibuahi. Lalu, janin akan berkembang dan lahir dari tubuh transgender tersebut.

"Tentu ini belum pernah terjadi pada wanita transgender. Tapi, ini menunjukkan betapa gilanya sains dan semua hal bisa terjadi," ujar orang dalam video tersebut.

Hingga Rabu (8/3/2023), video tersebut telah tayang sebanyak 358.900 kali, disukai 2.369 pengguna, dan di-retweet 376 kali.

Lalu, benarkah wanita transgender dapat hamil jika menerima transplantasi rahim dari tubuh wanita biasa?

Baca juga: Ramai soal Neovagina Transgender Berbau Feses, Apa Itu? Ini Penjelasan Dokter


Penjelasan dokter

Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi di Rumah Sakit Ibu & Anak (RSIA) Anugerah, Semarang Indra Adi Susianto menyatakan, wanita transgender tidak akan mungkin mengalami kehamilan.

"Transgender ditakdirkan tidak mempunyai rahim dan ovarium sehingga tidak akan mungkin bisa hamil," jelasnya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (8/3/2023).

Ia menambahkan, mereka tetap tidak akan bisa hamil meskipun menjalani operasi. Hal ini karena mereka tetap tidak punya folikel sel telur karena secara genetik transgender tetaplah laki-laki.

Berkaca dari video tersebut, Indra menyebut bahwa prosedur transplantasi rahim memang seperti itu.

Caranya, rahim dan serviks akan ditanamkan ke tubuh pasien. Selanjutnya, embrio yang sudah dibuahi akan dimasukkan ke rahim. Jika berhasil, pasien akan hamil.

Selanjutnya, rahim itu akan kembali diangkat untuk mencegah reaksi penolakan dari tubuh pasien.

Halaman:

Terkini Lainnya

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com