KOMPAS.com - Unggahan foto tentang bahaya abu dan bara api rokok ketika berkendara ramai di media sosial.
Unggahan tersebut dimuat di akun ini, Jumat (3/2/2023). Dalam foto yang diunggah itu tertulis "Orang yang ngerokok sambil naik motor sebaiknya dipenjara".
"Abu dan bara api percikannya bahaya woy," tulis penggunggah.
abu & bara api percikannya bahaya woy [askrl] pic.twitter.com/8KFQRSKzJt
— Askrlfess (@Askrlfess) February 3, 2023
Hingga Senin (6/2/2023), unggahan itu telah dilihat sebanyak 448,5 ribu kali dan mendapatkan 1,130 komentar.
Banyak warganet yang berkomentar dan mengatakan hal yang sama seperti yang di tulis pengunggah.
"Jujur kesel bgt ama orang yg ngeroko sambil motoran kek lo apaa kaga nyampe rmh ntar, ampe gak sabaran bgt buat ngeroko d jln gedeg bgt. Apalagi klo ngebuangnya ntu sembarangan bgt anjir kaga liat" ada orang apa kaga d belakangnya asal buang" baeee, pen w keplak rasanya pala na," tulis akun ini.
"BENER Pernah kelilipan debunya pas gua nyetir demi Allah sampe keluar air mata sakit perih. NGEROKOK KAYA GA PUNYAA WAKTU LAIN AJA ANJG EMANGNYA LU MAU MATI 10MENIT LAGI KALO GA NGEROKOK DI JALAN??? JUSTRU NGEROKOK DI JALAN TUH BIKIN BAHAYAA DIRI SENDIRI DAN MERUGIKAN ORANG LAIN," ungkap akun ini.
"SETUJUUUUU. Kek lo kalo mau ngerokok ya melipir dulu napa an****. Jangan pas lg berkendara. Apalagi yg abis itu buang rokoknya juga ke jalan. Buset bodohnya berkali kali lipat," kata akun ini.
Baca juga: Ramai soal Ikut Pelatihan Prakerja Selama 3 Hari di Hotel Dapat Dana Rp 2,5 Juta, Ini Kata Manajemen
Berkendara sambil merokok masih menjadi kebiasaan buruk sebagian orang.
Padahal, merokok sambil mengendarai mobil atau motor memiliki risiko yang bisa membahayakan pengendara lain.
Regulasi untuk larangan merokok saat berkendara sebenarnya sudah ada. Hal ini diatur dalam peraturan menteri perhubungan (Permenhub) No 12 Tahun 2019 tentang perlindungan keselamatan pengguna sepeda motor.
Isinya menjelaskan tentang larangan pengemudi merokok dan melakukan aktivitas lain yang menggangu konsentrasi.
Lantas apa bahaya abu rokok dan percikan bara api jika mengenai orang lain?
Baca juga: Unggahan Viral, Perempuan Kena Abu Rokok Pengguna Jalan, Pelanggar Bisa Didenda Rp 750.000
Ketika abu rokok mengenai dan masuk ke mata, akan menyebabkan penglihatan dan konsentrasi orang tersebut terganggu.
Dokter spesialis mata dari Jakarta Eye Center (JEC) Florence M Manurung menjelaskan, bahwa abu dan percikan api dari rokok bisa berbahaya jika mengenai kornea mata.
"Bagi mata bisa menyebabkan iritasi atau mata merah dan rasanya perih. Sedangkan untuk pernafasan akan menyebabkan sesak dan batuk," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Senin (6/2/2023).
Ketika sesuatu melukai mata, maka respons otomatis yang biasa dilakukan adalah berkedip dan mengucek mata.
Forence menjelaskan, jika mata terkena abu rokok sebaiknya jangan langsung menguceknya, melainkan harus segera menbilasnya menggunakan air bersih.
Ketika mata kelilipan abu rokok ini dikucek, seseorang rawan mengalami abrasi kornea mata.
Abrasi mata adalah erosi mata, berupa luka ringan pada kornea (bagian hitam mata).
"Hal ini bisa dikarenakan akibat dari mengucek mata sehingga lapisan atas kornea jadi lecet dan menyebabkan nyeri serta mata merah dan berair," jelasnya.
Jika luka ini tidak segera tangani dan diobati maka bisa menyebabkan infeksi karena kuman, akhirnya menyebabkan luka mata menjadi lebih dalam (ulkus kornea). Pada kasus ini bisa menyebabkan kebutaan.
"Kalau terluka dan segera ditangani, maka dokter akan memberikan obat tetes mata agar luka tertutup. Tidak sampai dioperasi," tambahnya.
Dilansir dari Mayoclinic, ada beberapa cara atau pertolongan pertama untuk mengatasi mata yang tekena abu atau debu yang menyebabkan mata perih.
Berikut di antaranya: