Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Manfaat Nanas untuk Kesehatan

Kompas.com - 10/04/2022, 21:00 WIB
Taufieq Renaldi Arfiansyah,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Nanas merupakan buah tropis berwarna oranye yang memiliki rasa lezat dan bergizi.

Buah yang berasal dari Amerika Selatan ini dinamai "pineapple" (nanas) karena kemiripannya dengan buah pinus (pine cone).

Nanas umumnya dinikmati dalam keadaan padat, kering atau meminumnya dalam olahan jus.

Kandungan nutrisi dalam nanas memiliki manfaat kesehatan, seperti melancarkan pencernaan, mempercepat pemulihan dan meningkatkan kesuburan alat reproduksi.

Apa saja manfaat buah nanas bagi kesehatan tubuh?

Baca juga: 8 Manfaat Nanas, dari Mengurangi Risiko Kanker dan Peradangan

Kandungan nutrisi nanas

Berikut nutrisi yang terkandung dalam semangkuk nanas dengan berat 165 gram, dilansir dari Healthline:

  1. Protein: 1 gram
  2. Karbohidrat: 21,6 gram
  3. Serat: 2,3 gram
  4. Vitamin C: 88 persen dari kebutuhan harian (DV)
  5. Mangan: 109 persen
  6. Vitamin B6: 11 persen
  7. Tembaga: 20 persen
  8. Tiamin: 11 persen
  9. Folat: 7 persen
  10. Kalium: 4 persen
  11. Magnesium: 5 persen
  12. Niasin: 5 persen
  13. Asam pantotenat: 7 persen
  14. Riboflavin: 4 persen
  15. Zat besi: 3 persen

Selain nutrisi tersebut, nanas juga mengandung sejumlah kecil fosfor, zinc, kalsium, serta vitamin A dan K.

Baca juga: Air Rebusan Nanas Dipercaya Dapat Menurunkan Berat Badan, Benarkah?

Manfaat buah nanas bagi kesehatan

Berikut ini adalah manfaat mengkonsumsi nanas bagi kesehatann tubuh:

1. Mengandung antioksidan

Nanas merupakan buah yang kaya akan nutrisi dan antioksidan, sehingga dapat menangkal stres oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas.

Mengkonsumsi nanas dapat menghindari tubuh terkena stres oksidatif yang dapat membuat peradangan kronis, melemahkan kekebalan tubuh, penyakit jantung, diabetes, dan kanker.

2. Melancarkan pencernaan

Kandungan enzim bromelain pada nanas dapat membantu memperlancar pencernaan karena dapat memecahkan protein daging yang keras.

Selain itu, nanas merupakan sumber serat yang baik untuk membantu kesehatan pencernaan.

3. Mengurangi risiko kanker

Selain bermanfaat untuk pencernaan, enzim bromelain juga dapat mengurangi risiko terkena kanker dengan meminimalkan stres oksidatif dan mengurangi peradangan.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bromelain juga dapat membantu mengobati kanker yang telah berkembang.

Baca juga: Bermodal Nanas, Daging Alot Bisa Jadi Lembut, Begini Caranya

4. Meningkatkan kekebalan

Selama berabad-abad, nanas telah digunakan sebagai obat untuk pengobatan tradisional.

Kandungan vitamin, mineral dan enzim bromelaian secara kolektif dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan mengurangi peradangan.

Bagi orang yang mengkonsumsi nanas dapat menurunkan risiko terkena infeksi virus dan bakteri.

5. Meringankan peradangan sendi

Sifat anti-inflamasi bromelain dapat meredakan nyeri pada orang yang menderita peradangan sendi.

Selain itu, senyawa tersebut juga dapat membantu Anda untuk melindungi degradasi jaringan tulang rawan.

6. Mempercepat pemulihan

Mengkonsumsi nanas dapat mengurangi waktu pemulihan setelah melakukan olahraga atau bahkan setelah melakukan operasi.

Beberapa penelitian juga menunjukkan kandungan pada nanas dapat mengurangi pembengkakan dan memar.

Selain itu, protease seperti bromelain dapat mempercepat pemulihan otot setelah olahraga berat dengan mengurangi peradangan di sekitar jaringan otot yang rusak.

Baca juga: Mengapa Nanas Bisa Melembutkan Daging?

7. Meningkatkan kesuburan alat reproduksi

Dilansir dari Medical News Today, mengkonsumsi nanas dapat meningkatkan kesuburan alat reproduksi karena kandungan antioksidan yang menangkal radikal bebas.

Perlu diketahui bahwa radikal bebas dapat merusak sistem reproduksi pada manusia.

Antioksidan dalam nanas, seperti vitamin C dan beta-karoten, mineral tembaga , zinc, dan folat dapat mempengaruhi kesuburan pria dan wanita.

8. Menjaga kesehatan kulit

Nanas dapat dikonsumsi atau dioleskan pada kulit untuk membantu melawan kerusakan kulit akibat matahari dan polusi.

Kandungan vitamin C menjadi bagian penting dalam pembentukan kolagen yang dapat mengurangi kerutan dan memperbaiki tekstur kulit secara keseluruhan.

9. Mencegah asma

Nutrisi beta-karoten dapat mengurangi risiko terkena asma. Beta-karoten sering ditemukan pada nanas, manga, pepaya, brokoli, melon, labu dan wortel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Tren
Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Tren
Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Tren
7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

Tren
Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Tren
Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi 'Study Tour', Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi "Study Tour", Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Tren
Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Tren
Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Tren
WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

Tren
Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Tren
21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

Tren
Rincian Penerimaan Gratifikasi Rp 23,5 Miliar Eks Kepala Bea Cukai DIY Eko Darmanto

Rincian Penerimaan Gratifikasi Rp 23,5 Miliar Eks Kepala Bea Cukai DIY Eko Darmanto

Tren
Persib Bandung Gandeng Pinjol sebagai Sponsor, Bagaimana Aturannya?

Persib Bandung Gandeng Pinjol sebagai Sponsor, Bagaimana Aturannya?

Tren
Berkaca pada Kasus Anak Depresi karena HP-nya Dijual, Psikolog: Kenali Bocah yang Berpotensi Depresi

Berkaca pada Kasus Anak Depresi karena HP-nya Dijual, Psikolog: Kenali Bocah yang Berpotensi Depresi

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 15-16 Mei 2024, Ini Daftar Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 15-16 Mei 2024, Ini Daftar Wilayahnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com