Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WHO Rilis Bupropion dan Varenicline untuk Bantu Orang Berhenti Merokok

Kompas.com - 08/11/2021, 19:00 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menambahkan dua obat baru untuk membantu seseorang agar dapat berhenti dari ketergantungan rokok. 

Dua obat yang masuk dalam daftar Model Obat Esensial (EML) itu adalah bupropion dan varenicline

Kedua obat ini memiliki cara kerja yang berbeda dari pengganti nikotan.

Baca juga: Hari Tanpa Tembakau Sedunia: Mengintip Bahaya Nikotin bagi Otak

Cara kerja bupropion dan varenicline

Cara kerja obat baru ini mengurangi keinginan untuk mengonsumsi nikotin tanpa menyediakan pengganti nikotin.

Sehingga dapat membantu seseorang untuk berhenti menggunakan tembakau dan mengurangi ketergantungan nikotin.

"Bupropion dan varenicline terbukti menjadi cara yang aman dan efektif untuk berhenti merokok, apabila konseling perilaku tak cukup," tulis WHO di situs resminya. 

Penambahan obat-obatan baru ke daftar EML merupakan sinyal bagi otoritas nasional, profesional kesehatan masyarakat, dokter, dan warga negara bahwa opsi tambahan sekarang tersedia untuk membantu individu yang ingin berhenti merokok.

Bagi individu yang ingin berhenti menggunakan tembakau harus mendapatkan saran singkat dari penyedia layanan kesehatan primer terlebih dahulu.

Ketersediaan bupropion dan varenicline semakin memperkuat dukungan bagi pengguna tembakau untuk berhenti.

Daftar obat esensial WHO

Setiap dua tahun, WHO menerbitkan daftar Model Obat Esensial (EML), yaitu daftar obat-obatan yang dianggap penting oleh para ahli WHO.

Tujuan dari daftar ini adalah untuk memandu otoritas nasional tentang jenis obat-obatan yang harus tersedia di negara tersebut.

Daftar obat Model Obat Esensial (EML) selengkapnya dapat dilihat di sini. 

Baca juga: Kecanduan Nikotin

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com