Masalah lain yang dikeluhan, yaitu klaim persyaratan penggunaan yang tidak adil. Hal ini berkaitan dengan hak cipta.
BEUC mencatat bahwa TikTok memberikan hak yang tidak dapat dibatalkan untuk menggunakan, mendistribusikan, dan mereproduksi video yang dipublikasikan oleh pengguna tanpa imbalan.
TikTok juga dianggap tidak menginformasikan secara jelas kepada penggunanya, terutama dengan cara yang dapat dipahami oleh anak-anak dan remaja, tentang data pribadi apa yang dikumpulkan, untuk tujuan apa dan untuk alasan hukum apa. Namun, informasi ini penting bagi konsumen saat menggunakan layanan Tik Tok.
Pengguna juga sering dipicu untuk berpartisipasi dalam tantangan tagar bermerek di mana mereka didorong untuk membuat konten dari produk tertentu.
Influencer populer sering kali menjadi titik awal dari tantangan atau challenge semacam itu, maksud komersial biasanya disembunyikan untuk pengguna.
BEUC menilai praktik semacam ini menjadikan anak dan remaja rentan terhadap iklan terselubung dan konten yang berpotensi berbahaya.
Baca juga: Mengenal TikTok, Aplikasi yang Akan Dilarang Trump