Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perolehan Suara Sementara Dinasti Politik Pilkada 2020 di 13 Daerah, Mulai Solo, Medan, Tangsel hingga Buru Selatan

Kompas.com - 10/12/2020, 20:35 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pilkada serentak 2020 yang digelar pada Rabu (9/12/2020) cukup menarik perhatian dunia luar.

Hal ini terlihat dari adanya pemberitaan dari sejumlah media luar negeri. Terlebih selain menyelenggarakan Pilkada di tengah pendemi, Pilkada 2020 menjadi sorotan lantaran adanya dinasti politik, salah satunya dari keluarga Jokowi.

Diberitakan Kompas.com, Rabu (9/12/2020), setidaknya ada tiga media massa yang memberitakan tentang pilkada Indonesia 2020, yaitu Bloomberg, Nikkei Asia, dan Al-Jazeera.

Baca juga: Hasil Sementara Real Count Pilkada 2020 di 21 Wilayah Jawa Tengah

Seorang calon doktor ilmu politik di Northwestern University, Amerika Serikat, Yoes Jenawas, menemukan ada 52 kandidat dinasti politik pada 2015. Tetapi pada Pilkada 2020 setidaknya ada 146 orang.

Melansir Al-Jazeera, 8 Desember 2020, dia mengungkapkan itu adalah yang terbanyak dalam sejarah Indonesia sejauh ini.

Lalu bagaimana perolehan sementara para calon kepala daerah itu?

Baca juga: Link dan Cara Mengetahui Hasil Real Count Pilkada Serentak 2020

Berikut ini perolehan sementara para kepala daerah di belasan daerah yang terkait dinasti politik:

1. Pilkada Surakarta

Melansir Kompas.com, 22 Juli 2020, putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka maju menjadi calon wali kota Surakarta dengan nomor urut 1 berpasangan dengan dengan Teguh Prakosa.

Berdasarkan hasil sementara real count KPU hingga Kamis (10/12/2020) pukul 18.15 WIB, Gibran unggul dengan 86,5 persen (totalnya 121.734 suara).

Sementara itu lawannya adalah paslon nomor 2, yaitu Bagyo Wahyono-Suparjo Fransiskus Xaverius dengan 13,5 persen (19.046 suara).

Adapun suara yang masuk adalah 54,51 persen (671 dari 1.231 TPS).

Baca juga: Link Hasil Real Count Pilkada Serentak 2020 di 9 Provinsi dan Sejumlah Kabupaten/Kota

2. Pilkada Medan

Bobby Nasution dan istrinya Kahiyang Ayu akan mencoblos di TPS 022 Komplek Tasbi di Jalan Setia Budi Medan sekitar pukul 10.00 WIB, sepulangnya dari ziarah, Selasa (8/12/2020)Handout Bobby Nasution dan istrinya Kahiyang Ayu akan mencoblos di TPS 022 Komplek Tasbi di Jalan Setia Budi Medan sekitar pukul 10.00 WIB, sepulangnya dari ziarah, Selasa (8/12/2020)

Selanjutnya adalah calon kepala daerah Medan.

Pasangan nomor 2, Bobby Afif Nasution-Aulia Rachman juga termasuk dinasti politik dengan Bobby sebagai menantu Presiden Jokowi.

Berdasarkan hasil sementara real count KPU hingga Kamis (10/12/2020) sore, Bobby unggul tipis dari lawannya dengan perolehan 52,5 persen (totalnya 136.553 suara).

Sementara itu lawannya adalah paslon nomor 1 yaitu Akhyar Nasution-Salman Alfarisi dengan 47,5 persen (123.430 suara).

Adapun suara yang masuk adalah 35,74 persen (1.538 dari 4.303 TPS).

Baca juga: Link Hasil Quick Count Pilkada 2020 dari 3 Lembaga Survei

3. Pilkada Tangerang Selatan

Calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang Selatan tak lepas dari dinasti politik karena ketiga kandidatnya memiliki hubungan kerabat dengan pejabat.

Mereka adalah:

  • Paslon nomor 1: Rahayu Saraswati keponakan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto
  • Paslon nomor 2: Siti Nur Azizah anak Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin
  • Paslon nomor 3: Pilar Saga Ichsan anak dari calon Bupati Serang petahana, Ratu Tatu Chasanah.

Selain itu Ratu Tatu adalah adik kandung dari mantan Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah sekaligus ipar dari Wali Kota Tangerang Selatan saat ini, Airin Rachmi Diany.

Baca juga: Edhy Prabowo dan Mengapa Masih Ada Pejabat yang Doyan Korupsi?

Berdasarkan hasil sementara real count KPU hingga Kamis (10/12/2020) sore, suara ketiga paslon terpecah, tidak ada yang mencapai 50 persen.

Berikut ini rinciannya:

(01) Muhammad-Rahayu Saraswati: 41 persen (79.184 suara)

(02) Siti Nur Azizah-Ruhamaben 23,9 persen (46.182 suara)

(03) Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan 35,1 persen (67.899 suara).

Adapun suara yang masuk adalah 34,46 persen (1.021 dari 2.963 TPS).

Baca juga: Trending Topic Taufik Hidayat dan Lingkaran Korupsi di Kemenpora...

4. Pilkada Kediri

Calon Bupati Kediri Hanindhito Himawan Permana saat memantau pencoblosan di dekat rumahnya Perumahan Budaya Cipta, Sukorejo, Ngasem, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (9/12/2020). KOMPAS.com/M.AGUS FAUZUL HAKIM Calon Bupati Kediri Hanindhito Himawan Permana saat memantau pencoblosan di dekat rumahnya Perumahan Budaya Cipta, Sukorejo, Ngasem, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (9/12/2020).

Paslon nomor urut 1 calon bupati dan wakil bupati Kediri yaitu Hanindhito masih memiliki hubungan dengan pejabat, yakni anak dari Sekretaris Kabinet, Pramono Anung.

Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Mariya Ulfa melawan kotak kosong.

Menurut hasil sementara real count KPU hingga Kamis (10/12/2020) sore, paslon 1 memperoleh 76,8 persen suara (438.932 suara).

Sedangkan kotak kosong 23,2 persen (132.324 suara).

Adapun suara yang masuk adalah 73,42 persen (2.431 dari 3.311 TPS).

Baca juga: Foto Viral Awan Melingkar Mirip Cincin di Kediri, Awan Apa Itu?

5. Pilkada Kepulauan Riau

Selanjutnya termasuk dinasti politik adalah Marlin Agustina yang merupakan calon wakil gubernur nomor urut 3, yang merupakan istri dari Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.

Ansar Ahmad berpasangan dengan Marlin Agustina.

Data hasil sementara real count KPU hingga Kamis (10/12/2020) sore, menunjukkan mereka unggul dari 2 lawannya dengan 44,1 persen (143.135 suara).

Baca juga: Menemui Kecurangan dalam Pilkada? Ini Cara Melaporkannya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Tren
Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Tren
Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Tren
Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Tren
BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

Tren
Update Banjir Sumbar: Korban Meninggal 41 Orang, Akses Jalan Terputus

Update Banjir Sumbar: Korban Meninggal 41 Orang, Akses Jalan Terputus

Tren
Ini Penyebab Banjir Bandang Landa Sumatera Barat, 41 Orang Dilaporkan Meninggal

Ini Penyebab Banjir Bandang Landa Sumatera Barat, 41 Orang Dilaporkan Meninggal

Tren
Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Tren
Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Tren
5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

Tren
Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Tren
Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Tren
7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

Tren
Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Tren
6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com