Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panduan Lengkap Ahli Gizi soal Makan Daging Kurban

Kompas.com - 31/07/2020, 10:30 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perayaan Hari Raya Idul Adha identik dengan daging kurban. Usai menjalankan shalat Id, umat Islam akan menyembelih hewan kurban.

Selain sapi, lazimnya hewan yang dijadikan kurban di Indonesia yakni kambing.

Lantas, adakah batasan mengonsumsi daging per harinya?

Ahli Gizi UGM Lily Arsanti Lestari menjelaskan batasan konsumsi daging menurut aturan di Amerika (Recommended Daily Allowance) untuk red meat/beef sekitar 3 porsi daging atau 350-500 gram per minggu.

Baca juga: Berikut Bahaya Konsumsi Daging Babi Menurut Para Ahli Gizi

Lalu, jika dikonversi harian sekitar 50-70 gram per hari.

"Untuk penyeimbang sebaiknya mengkonsumsi sayur atau buah yang tinggi serat dan antioksidan agar mengurangi efek lemak dan kolesterol yang tinggi pada daging," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (29/7/2020).

Menurutnya, ada banyak contoh makanan yang mengandung serat dan antioksidan.

"Semua buah dan sayur mengandung serat dan antioksidan," katanya lagi.

Baca juga: 3 Manfaat Utama Buah bagi Tubuh Manusia

Lalu bagaimana cara mengonsumsinya?

Menurut Lily masakan daging dan sayuran bisa terpisah. Misalnya rendang dan rebusan daun singkong, bayam, atau kacang panjang.

"Tapi makannya harus bersamaan atau dalam waktu berdekatan. Jadi tidak bisa kalau makan dagingnya pagi, baru makan sayurnya malam," kata Lily.

Jika makannya tidak dalam waktu yang berdekatan, maka kolesterol dan lemak sudah terlanjur dicerna dan diserap tubuh.

Baca juga: Viral Obat Sakit Kepala Untuk Rebus dan Bikin Empuk Daging, Apa Bahayanya?

Kombinasi

Sate kambing.Shutterstock Sate kambing.

Makanan lain yang bisa dikombinasikan dengan sate menurut Lily yakni ketimun dan tomat. Bisa juga masakan daging lainnya dengan lalapan.

Lily menambahkan tidak ada persoalan mengonsumsi karbohidrat di luar konsumsi daging. Yang perlu dihindari yakni makanan sumber lemak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pelaku Penyelundupan Orang Bermodus Iklan Lowker via TikTok Ditangkap di Surabaya, Ini Kronologinya

Pelaku Penyelundupan Orang Bermodus Iklan Lowker via TikTok Ditangkap di Surabaya, Ini Kronologinya

Tren
Apa yang Akan Terjadi Saat Berjalan Kaki 10.000 Langkah per Hari Selama Sebulan?

Apa yang Akan Terjadi Saat Berjalan Kaki 10.000 Langkah per Hari Selama Sebulan?

Tren
3 Manfaat Mengonsumsi Madu dan Teh Hijau, Baik bagi Penderita Diabetes

3 Manfaat Mengonsumsi Madu dan Teh Hijau, Baik bagi Penderita Diabetes

Tren
BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 18-19 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 18-19 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Wilayah Berpotensi Hujan Lebat 17-18 Mei 2024 | Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

[POPULER TREN] Wilayah Berpotensi Hujan Lebat 17-18 Mei 2024 | Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

Tren
Kondisi Geografis Mahakam Ulu, Tetangga IKN yang Dikepung Sungai dan Kini Darurat Banjir

Kondisi Geografis Mahakam Ulu, Tetangga IKN yang Dikepung Sungai dan Kini Darurat Banjir

Tren
Pesona Air Terjun

Pesona Air Terjun

Tren
Update Banjir Mahakam Ulu, Ratusan Orang Masih Mengungsi

Update Banjir Mahakam Ulu, Ratusan Orang Masih Mengungsi

Tren
Ribka Sugiarto Mundur dari Pelatnas, Kekasih Ungkap Alasannya

Ribka Sugiarto Mundur dari Pelatnas, Kekasih Ungkap Alasannya

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Bagaimana Cara Orang Mesir Kuno Membangun Piramida

Ilmuwan Akhirnya Tahu Bagaimana Cara Orang Mesir Kuno Membangun Piramida

Tren
Ada Aturan Baru KRIS, Apakah Perawatan ICU Ditanggung BPJS Kesehatan?

Ada Aturan Baru KRIS, Apakah Perawatan ICU Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Jemaah Tolong Jemaah, Kisah Manis Persaudaraan di Madinah

Jemaah Tolong Jemaah, Kisah Manis Persaudaraan di Madinah

Tren
Kata BWF soal Keputusan Kevin Sanjaya Pensiun dari Bulu Tangkis

Kata BWF soal Keputusan Kevin Sanjaya Pensiun dari Bulu Tangkis

Tren
Seorang Pria yang Diduga Terafiliasi Jemaah Islamiyah Serang Kantor Polisi Malaysia, 2 Petugas Meninggal Dunia

Seorang Pria yang Diduga Terafiliasi Jemaah Islamiyah Serang Kantor Polisi Malaysia, 2 Petugas Meninggal Dunia

Tren
Cara Menaikkan Trombosit bagi Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD)

Cara Menaikkan Trombosit bagi Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD)

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com