Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan percaya bahwa angka kematian sesungguhnya lebih tinggi daripada yang dicatatkan.
Terlepas dari tren peningkatan infeksi yang jelas terlihat, banyak negara telah melonggarkan pembatasan atau lockdown. Indonesia juga mulai membuka PSBB.
Transportasi umum, penerbangan, pusat perbelanjaan, tempat ibadah di Indonesia mulai dibuka kembali.
Baca juga: Virus Corona, Turis China dan Pariwisata Bali...
Meski pulau Bali masih mencatat kasus baru (66 kasus pada Kamis, 18 Juni), tetapi para pejabat mempertimbangkan untuk menyambut wisatawan yang kembali dari China, Korea Selatan, Jepang, dan Australia.
Kemerosotan ekonomi karena virus corona telah membuat pemerintah mengharuskan menghidupkan kembali pariwisata.
Sementara itu jumlah anak yang meninggal karena Covid-19 sangat memprihatinkan. Reuters melaporkan ada ratusan anak diyakini telah meninggal karena Covid-19.
Sementara itu secara resmi, angka kematian untuk orang di bawah 18 tahun adalah 28 orang, tapi 380 anak berstatus PDP meninggal. Artinya mereka menunjukkan gejala virus tapi belum diuji.
Dikatakan juga SMH, pemerintah Indonesia sejak awal telah menangani pandemi ini dengan buruk. Respons virus corona pemerintah Indonesia disebut sangat mengerikan.
Baca juga: Menilik Fenomena Masyarakat yang Nekat Ngemal dan Abaikan Protokol Kesehatan...