Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkait Kebijakan Saudi soal Virus Corona, Berikut Imbauan KJRI Jeddah untuk WNI

Kompas.com - 13/03/2020, 10:12 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah merilis imbauannya menyikapi merebaknya wabah Covid-19 dan beberapa kebijakan Arab Saudi dalam upaya menanggulangi penyebaran virus tersebut.

Seperti diketahui, Arab Saudi membuat sejumlah kebijakan sebagai upaya penanggulangan Covid 19.

Salah satu kebijakan terbaru tersebut yang dikeluarkan pada Kamis (12/3/2020) adalah larangan sementara bagi warga negara Saudi untuk bepergian ke sejumlah negara Asia, termasuk pula Indonesia.

Berikut ini beberapa imbauan yang dikeluarkan KJRI Jeddah untuk masyarakat Indonesia:

  1. Mematuhi segala kebijakan/imbauan pemerintah setempat.
  2. Mencermati setiap langkah atau aturan yang dikeluarkan pemerintah setempat terkait penanggulangan virus corona.
  3. Menunda pelaksanaan kegiatan yang melibatkan kerumunan massa dalam jumlah besar dalam situasi kritis dan sensitif, seperti acara-acara yang digelar di gedung pertemuan, perhotelan dan tempat umum.
  4. Bila tak ada yang mendesak, WNI diimbau agar tak keluar rumah atau menghabiskan waktu di tempat-tempat umum seperti taman, pantai, pusat perbelanjaan dan ruang terbuka lain yang jadi titik perkumpulan massa.
  5. Menunda perjalanan ke luar kota dan luar negeri bila tidak ada hal-hal yang mendesak.
  6. Sebaiknya tinggal di rumah bila kesehatan sedang terganggu.
  7. Menjalankan pola hidup sehat untuk menjaga kesehatan tubuh dari serangan virus corona antara lain dengan mencuci tangan dengan benar, menutup hidung dan mulut saat batuk dan bersin, kenakan masker dengan benar dan menjaga daya tahan tubuh.

Terkait dengan informasi lebih lanjut WNI dapat menghubungi call center KJRI Jeddah di nomor: +966 50 360 9667.

Baca juga: Update Virus Corona di Belahan Dunia: 131.627 Kasus, 4.940 Meninggal, 68.529 Sembuh

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Cerita di Balik Jasa 'Santo Suruh' yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Cerita di Balik Jasa "Santo Suruh" yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Tren
Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Tren
Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada 'Bumi Manusia'

Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada "Bumi Manusia"

Tren
Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Tren
UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

Tren
Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Minum Madu Campur Lemon

Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Minum Madu Campur Lemon

Tren
Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Tren
Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Tren
Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Tren
Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang 'Jaka Sembung'

Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang "Jaka Sembung"

Tren
Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Tren
Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Tren
Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Tren
Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tren
5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com