JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Negara Indonesia (BNI) mengklarifikasi foto yang beredar di media sosial mengenai saldo rekening King of The King yang disebut berjumlah R 720 triliun. Informasi ini dipastikan hoaks.
Berita mengenai penjelasan BNI mengenai hal ini menjadi berita yang paling banyak dibaca di laman Tren, Jumat (7/2/2020) hingga Sabtu (8/2/2020) pagi.
Berita lainnya yang masih menjadi perhatian pembaca adalah seputar perkembangan virus corona.
Selengkapnya, berikut deretan 5 berita populer laman Tren Kompas.com:
Beredar foto yang menyebutkan saldo rekening kerajaan King of The King sebanyak Rp 720 triliun tersimpan di Bank BNI beredar luas di media sosial Twitter, Kamis (30/1/2020).
Saat dikonfirmasi Kompas.com, Corporate Secretary BNI Meiliana mengatakan, unggahan yang menyebutkan King of The King memiliki saldo rekening sebanyak Rp 720 triliun adalah tidak benar alias hoaks.
Simak penjelasan BNI selengkapnya di sini:
Viral Saldo Rekening King of The King di BNI Rp 720 Triliun, Ini Penjelasannya
Dokter yang pertama kali mengingatkan bahayanya wabah virus corona, Dokter Li Wenliang meninggal dunia.
Dokter Li Wenliang meninggal dunia karena terinfeksi virus corona.
Nama Li Wenliang sempat mencuat setelah ia bersama sejumlah dokter di RS Wuhan mengingatkan adanya virus baru yang menular antar-manusia.
Peringatan yang disampaikannya sempat direspons negatif. Bahkan, ia mendapatkan teguran dari polisi karena dianggap menebar ketakutan.
Baca selengkapnya di sini:
Dokter Li, yang Pertama Kali Peringatkan Wabah Virus Corona di China, Meninggal Dunia
Seperti Carlo Urbani dengan SARS, Li Wenliang Meninggal karena Virus Corona