Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bocah 10 Tahun di Kolombia Tewas Usai Terinfeksi Amoeba Pemakan Otak di Kolam Renang

Stefania terinfeksi amoeba saat berlibur bersama keluarga di Santa Maria, Kolombia pada Juni 2023. Kala itu, ia disebut sempat berenang di sebuah kolam renang.

Dikutip dari Mirror, para ahli meyakini bahwa Stefani terinfeksi amoeba pemakan otak bernama Naegleria fowleri.

Amoeba tersebut sering ditemukan di kolam yang tidak dikelola dengan baik atau air yang menggenang.

Ibu Stefania, Tatiana Gonzalez percaya bahwa putrinya terinfeksi melalui hidungnya.

Kronologi

Gejala infeksi seperti demam dan sakit telinga kemudian muncul sepulang dari liburan.

Meski begitu, gejala yang dialami oleh Stefania sempat berkurang secara signifikan setibanya di rumah.

Namun, dua minggu kemudian, ia mulai kejang-kejang dan kesulitan bangun dari tempat tidurnya.

Stefania kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk ditangani. Namun tiga minggu setelahnya ia meninggal dunia.

Para ahli yang menyelidiki kematiannya memutuskan bahwa penyebabnya adalah penyakit ensefalitis amoeba yang dipicu oleh infeksi Naegleria fowleri.

Mengenal Naegleria fowleri

Naegleria fowleri akan memakan otak yang hampir selalu menyebabkan kerusakan neurologis parah.

Diketahui, penyakit ensefalitis amoeba akibat Naegleria fowleri ini memiliki kemungkinan kematian 97 persen pada korbannya, meski kasus infeksinya jarang terjadi.

Dilansir Daily Mail, Naegleria fowleri menginfeksi manusia dengan masuk melalui hidung.

Saat memasuki hidung, amoeba tersebut akan berjalan melalui saraf penciuman yang bertanggung jawab atas indra penciuman ke otak.

Hal tersebut kemudian mengakibatkan peradangan dan kerusakan parah pada saraf.

Infeksi amoeba tersebut juga menyebabkan kerusakan pada jaringan otak, terutama pada lobus frontal dan area penting untuk fungsi kognitif serta kemampuan motorik dan berbicara.

Karena kerusakan yang terjadi sangat parah, seseorang yang selamat dari infeksi ini harus belajar kembali berjalan dan berbicara.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/12/01/081500365/bocah-10-tahun-di-kolombia-tewas-usai-terinfeksi-amoeba-pemakan-otak-di

Terkini Lainnya

Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Tren
Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Tren
5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

Tren
Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Tren
Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis 'How to Make Millions Before Grandma Dies'

Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis "How to Make Millions Before Grandma Dies"

Tren
Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Tren
Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

Tren
8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

Tren
3 Alasan Sudirman Said Maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, Siap Lawan Anies

3 Alasan Sudirman Said Maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, Siap Lawan Anies

Tren
Starlink Indonesia: Kecepatan, Harga Paket, dan Cara Langganan

Starlink Indonesia: Kecepatan, Harga Paket, dan Cara Langganan

Tren
AS Hapuskan 'Student Loan' 160.000 Mahasiswa Senilai Rp 123 Triliun

AS Hapuskan "Student Loan" 160.000 Mahasiswa Senilai Rp 123 Triliun

Tren
Apakah Setelah Pindah Faskes, BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Apakah Setelah Pindah Faskes, BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Tren
Apakah Gerbong Commuter Line Bisa Dipesan untuk Rombongan?

Apakah Gerbong Commuter Line Bisa Dipesan untuk Rombongan?

Tren
Kapan Tes Online Tahap 2 Rekrutmen BUMN 2024? Berikut Jadwal, Kisi-kisi, dan Syarat Lulusnya

Kapan Tes Online Tahap 2 Rekrutmen BUMN 2024? Berikut Jadwal, Kisi-kisi, dan Syarat Lulusnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke