Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Sinar Ultraviolet atau UV: Pengertian, Jenis, dan Dampaknya

KOMPAS.com - Sinar ultraviolet (UV) adalah jenis radiasi elektromagnetik yang berasal dari matahari dengan panjang gelombang yang lebih pendek daripada cahaya tampak.

Meskipun gelombang UV tidak terlihat oleh mata manusia, beberapa serangga, seperti lebah, dapat melihatnya.

Lantas, apa itu sinar ultraviolet?

Pengertian sinar ultraviolet

Dilansir Live Science, sinar ultraviolet adalah jenis radiasi elektromagnetik yang berasal dari matahari dan ditransmisikan dalam gelombang atau partikel pada panjang gelombang dan frekuensi yang berbeda.

Rentang panjang gelombang sendiri dikenal sebagai spektrum elektromagnetik yang dibagi menjadi tujuh bagian.

Bagian tersebut sesuai dengan urutan penurunan panjang gelombang dan peningkatan energi dan frekuensi, yaitu:

Sinar ultraviolet sendiri umumnya dibagi menjadi tiga, yakni:

  1. UVA, atau UV dekat (315–400 nanometer)
  2. UVB, atau UV tengah (280–315 nanometer)
  3. UVC, atau UV jauh (180–280 nanometer).

Namun, diketahui juga radiasi UV dengan panjang gelombang dari 10 nanometer hingga 180 nanometer, yang disebut sebagai vakum atau UV ekstrim.

Panjang gelombang ini terhalang oleh udara, dan hanya merambat dalam ruang hampa.

Sejalan dengan itu, dikutip dari NASA Science, matahari adalah sumber spektrum penuh radiasi ultraviolet yang dibagi menjadi tiga, sebagaimana telah disebutkan sebelumnya.

Ini adalah klasifikasi yang paling sering digunakan dalam ilmu bumi, dengan sinar UV-C adalah yang paling berbahaya dan hampir sepenuhnya diserap oleh atmosfer kita.

Sinar UV-B adalah sinar berbahaya yang menyebabkan kulit terbakar. Paparan sinar UV-B meningkatkan risiko DNA dan kerusakan sel lainnya pada organisme hidup.

Untungnya, sekitar 95 persen sinar UV-B diserap oleh ozon di atmosfer bumi.

Dilansir Britannica, radiasi ultraviolet tidak terdeteksi oleh mata manusia. Namun dalam beberapa situasi, ketika ia jatuh pada bahan tertentu menyebabkannya berpendar.

Hal itu karena pancaran radiasi elektromagnetik dengan energi lebih rendah, sehingga terlihat seperti cahaya tampak.

Radiasi ultraviolet memiliki daya penetrasi yang rendah, sehingga hanya menyebabkan efek langsungnya pada tubuh manusia terbatas pada permukaan kulit.

Beberapa dampak radiasi ultraviolet pada tubuh manusia antara lain:

Efek sunburn akibat sinar ultraviolet bisa ringan dan hanya menyebabkan kemerahan atau nyeri.

Namun, dalam kondisi parah, dapat menyebabkan lepuh, bengkak, dan pengelupasan kulit luar.

Perubahan warna kulit adalah pertahanan tubuh alami yang mengandalkan melanin untuk membantu melindungi kulit dari cedera lebih lanjut.

Melanin sendiri merupakan pigmen kimia di kulit yang menyerap radiasi ultraviolet dan membatasi penetrasi ke dalam jaringan.

Kulit akan menjadi cokelat karena pigmen melanin dalam sel di bagian jaringan kulit yang lebih dalam diaktifkan oleh radiasi ultraviolet, sehingga sel bermigrasi ke permukaan kulit.

Orang berkulit terang memiliki lebih sedikit pigmen melanin, sehingga dapat mengalami efek berbahaya dari radiasi ultraviolet untuk tingkat yang lebih besar.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/04/26/123000765/mengenal-sinar-ultraviolet-atau-uv--pengertian-jenis-dan-dampaknya

Terkini Lainnya

5 Temuan TNI AL soal Kasus Kematian Lettu Eko Damara

5 Temuan TNI AL soal Kasus Kematian Lettu Eko Damara

Tren
35 Ucapan dan Twibbon Hari Waisak 23 Mei 2024

35 Ucapan dan Twibbon Hari Waisak 23 Mei 2024

Tren
Rombongan Presiden Iran Ini Sempat Hidup Sejam Usai Helikopter Jatuh

Rombongan Presiden Iran Ini Sempat Hidup Sejam Usai Helikopter Jatuh

Tren
Mei Diklaim Bulan Terlama dan Bulan Saat Uang Habis-habisan, Apa Penyebabnya?

Mei Diklaim Bulan Terlama dan Bulan Saat Uang Habis-habisan, Apa Penyebabnya?

Tren
Pendaftaran Akun PPDB DKI Jakarta 2024 Dibuka, Klik Sidanira.jakarta.go.id

Pendaftaran Akun PPDB DKI Jakarta 2024 Dibuka, Klik Sidanira.jakarta.go.id

Tren
13 Manfaat Daun Kelor, Ampuh Kontrol Gula Darah dan Atasi Kolesterol

13 Manfaat Daun Kelor, Ampuh Kontrol Gula Darah dan Atasi Kolesterol

Tren
Pekerja yang Terkena PHK Masih Menerima Manfaat JKN Selama 6 Bulan, Ini Syaratnya

Pekerja yang Terkena PHK Masih Menerima Manfaat JKN Selama 6 Bulan, Ini Syaratnya

Tren
Embun Upas Akan Muncul Kembali di Dieng, Kapan Terjadi?

Embun Upas Akan Muncul Kembali di Dieng, Kapan Terjadi?

Tren
Apa Itu Mahkamah Pidana Internasional (ICC)? Berikut Tugas dan Wewenangnya

Apa Itu Mahkamah Pidana Internasional (ICC)? Berikut Tugas dan Wewenangnya

Tren
ICC Ajukan Surat Penangkapan Pimpinan Israel dan Hamas, Peluang Netanyahu Ditahan?

ICC Ajukan Surat Penangkapan Pimpinan Israel dan Hamas, Peluang Netanyahu Ditahan?

Tren
Ali Bagheri, Diplomat Ulung dan Pengkritik Keras Barat yang Kini Menjabat sebagai Menlu Iran

Ali Bagheri, Diplomat Ulung dan Pengkritik Keras Barat yang Kini Menjabat sebagai Menlu Iran

Tren
Cerita di Balik Jasa 'Santo Suruh' yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Cerita di Balik Jasa "Santo Suruh" yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Tren
Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Tren
Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada 'Bumi Manusia'

Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada "Bumi Manusia"

Tren
Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke