Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Amalan Sunah Sebelum Shalat Idul Fitri, Apa Saja?

KOMPAS.com - Sebelum berangkat shalat Idul Fitri, ada beberapa amalan sunah yang bisa dikerjakan.

Nabi Muhammad SAW mencontohkan untuk mandi, menggunakan pakaian bersih, dan memperbanyak takbir.

Berikut 7 amalan sunah sebelum shalat Idul Fitri, dilansir dari laman jambi.kemenag.go.id:

1. Mengumandangkan takbir

Mengumandangkan takbir dapat dilakukan di masjid-masjid, mushala, dan rumah-rumah pada malam hari raya Idul Fitri.

Waktunya, yakni sejak terbenamnya matahari sampai imam naik ke mimbar untuk berkhotbah pada pagi hari raya Idul Fitri.

Anjuran ini ditulis dalam Kitab Raudlatut Thalibin.

2. Mandi sebelum shalat Idul Fitri

Nabi Muhammad SAW selalu mandi sebelum berangkat ke tempat shalat, baik saat shalat Idul Fitri maupun Idul Adha.

Dalam hadir riwayat Ibnu Majah, Nabi bersabda:

"Dan dari Amdullah bin Abbas Raliyallahu Anhuma, ia berkata, 'Bahwasannya Nabi Sallallahu Alaihi wa Sallam mandi pada hari Idul Fitri dan Idul Adha."

3. Memakai pakain terbaik dan wewangian

Menggunakan pakaian terbaik saat shalat Idul Fitri dan Idul Adha merupakan salah satu sunah Nabi Muhammad SAW.

Tak hanya itu, Nabi Muhammad juga menganjurkan memakai wewangian.

"Dari Ali bin Abi Thalib Radhiallahu ‘Anhu, bahwa: 'Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam memerintahkan kami pada dua hari raya untuk memakai pakaian terbaik yang kami punya, dan memakai wangi-wangian yang terbaik yang kami punya, dan berkurban dengan hewan yang paling mahal yang kami punya." (HR. Al Hakim dalam Al Mustadrak) .

4. Makan sebelum shalat Idul Fitri

Nabi Muhammad SAW selalu makan sebelum melaksanakan shalat Idul Fitri, walaupun hanya sedikit. Sejumlah hadis menjadi dasar tuntunan ini.

Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

"Janganlah keluar pada hari Idul Fitri sampai dia makan dulu, dan janganlah makan ketika hari Idul Adha sampai dia shalat dulu." (HR. At Tirmidzi No. 542, Ibnu Majah No. 1756, Ibnu Hibban No. 2812, Ahmad No. 22984).

5. Melakukan shalat Idul Fitri di lapangan

Imam Abu Hamid Al Ghazali dalam kitab Ihya' Ulumuddin berkata:

"Disukai melaksanakan shalat Id di tanah yang luas, kecuali di Mekkah dan Baitul Maqdis. Sekiranya hari itu hujan, tidak mengapa melaksanakannya di masjid. Dan dibolehkan pada hari yang sangat panas berdebu, imam menyuruh seorang laki-laki untuk shalat Id bersama orang-orang lemah di masjid, sementara ia keluar ke tanah lapang bersama orang-orang yang kuat seraya bertakbir."

Dan, dalam hadis sahih riwayat Imam Al Bukhari dan Muslim, Nabi bersabda:

"Dan dari Abu Sa'id Al Khudri Radiyallahu Anhu, ia berkata, 'Adalah Rasulullah Sallallahu Alaihi wa Sallam, beliau keluar pada hari Idul Fitri dan Adha ke mushala. Dan yang pertama kali beliau lakukan adalah shalat."

Yang dimaksud mushala dalam hadis itu adalah tanah lapang yang terletak di pintu masuk Madinah sebelah timur.

6. Mengajak semua keluarga ke tempat shalat Idul Fitri

Idul Fitri maupu Idul Adha merupakan hari kemenangan untuk umat Islam.

Pada kedua hari raya itu, Nabi Muhammad mengajak semua keluarganya ke tanah lapang tempat pelaksanaan shalat Id.

Dalam hadir riwayat Ibnu Majah dan Al Baihaqi Nabi bersabda:

"Bahwasannya Rasulullah Salallahu Alaihi wa Sallam menyuruh istri-istri dan anak-anaknya keluar pada dua hari raya."

7. Jalan kaki menuju tempat shalat Idul Fitri

Salah satu kebiasaan Nabi Muhammad sebelum shalat Id adalah berjalan kaki menuju tempat pelaksanaan shalat Id.

Dalam sebuah hadis riwayat At Tirmidzi disebutkan, "Dan dari Ali Abi Thalib Radhiyallahu Anhu, ia berkata:

'Termasuk dari sunah adalah keluar pada hari raya dengan berjalan kaki."

https://www.kompas.com/tren/read/2023/04/21/050000265/7-amalan-sunah-sebelum-shalat-idul-fitri-apa-saja-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke