Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbedaan Nama Zaman Praaksara Berdasarkan Geologi dan Arkeologi

Kompas.com - 12/04/2023, 12:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

Sumber Kompas.com

Mesozoikum

Mesozoikum atau zaman sekunder atau zaman pertengahan berlangsung sekitar 140 juta tahun lamanya.

Pada zaman ini kehidupan di bumi semakin berkembang, di mana jumlah ikan, amfibi, dan reptil berkembang sangat pesat.

Oleh karena itu, Mesozoikum juga disebut sebagai zaman reptil, yang ditandai dengan kemunculan reptil besar seperti Dinosaurus dan Atlantosaurus.

Baca juga: Zaman Mesozoikum: Pembagian, Ciri-ciri, dan Peninggalan

Neozoikum

Neozoikum memiliki nama lain Kenozoikum, Senozoikum, dan zaman kehidupan baru.

Zaman ini disebut sebagai periode paling penting dalam sejarah manusia karena reptil raksasa seperti Dinosaurus mulai punah dan mulai muncul manusia.

Zaman Neozoikum dibagi dua, yaitu zaman tersier (Dinosaurus semakin menghilang dan binatang menyusui berkembang sepenuhnya) dan zaman kuarter (kemunculan manusia purba).

Pembabakan zaman praaksara berdasarkan arkeologi

Menurut arkeologi, periodisasi zaman praaksara dibagi menjadi dua, yakni zaman batu dan zaman logam.

Baca juga: Perbedaan Zaman Megalitikum Dibanding Zaman Batu Lainnya

Zaman batu

Zaman batu dibagi ke dalam empat periode, yaitu:

1. Zaman batu tua (Paleolitikum)

Zaman Batu Tua (Paleolitikum) diperkirakan berlangsung pada 600.000 tahun yang lalu.

Pada masa ini, alat-alat yang digunakan oleh manusia purba masih berasal dari batu kasar yang belum dihaluskan.

2. Zaman batu madya (Mesolitikum)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com