Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seperti Apa Rasanya Gigitan Laba-laba Black Widow?

Kompas.com - 14/04/2023, 10:30 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gigitan laba-laba Black Widow menjadi salah satu gigitan yang paling ditakuti.

Dikutip dari Live Science, Kamis (13/4/2023) racun Black Widow dilaporkan 15 kali lebih kuat daripada racun ular derik.

Akan tetapi karena laba-laba memberikan racun yang jauh yang lebih sedikit daripada ular, gigitan Black Widow meskipun menyakitkan, sangat jarang mengakibatkan kematian.

Sementara yang berisio serius jika terkena gigitan laba-laba tersebut adalah seseorang yang berusia sangat muda dan sangat tua.

Dilansir dari IFL Science, kebanyakan Black Widow akan mempertahankan teritori mereka dan menggigit jika dalam kondisi terancam saja.

Baca juga: Seperti Apa Rasanya Daging Mammoth?

 

Misalnya, saat tangan manusia masuk ke dalam lubang gelap tempat laba-laba bersembunyi. Situasi ini dapat mengancam mereka.

Namun gigitan Black Widow sebenarnya tergantung dengan kapan mereka mengigit, karena itu akan berpengaruh pada seberapa banyak racun yang dikeluarkan saat menggigit.

Memproduksi racun adalah hal yang mahal untuk hewan seperti Black Widow. Sehingga ketika persediaan racun habis, laba-laba perlu membuat lagi dan mereka pun akan rentan untuk sementara waktu.

Dengan demikian, mereka tidak akan mengigit dan meracuni segala sesuatu yang menganggu dan tidak akan memberikan jumlah racun yang sama ketika menggunakannya.

Akan tetapi, jika sedang tidak beruntung, gigitan laba-laba Black Widow tentunya bisa berisi racun dengan kekuatan penuh yang mana efek gigitan ini tentunya akan sangat menyakitkan.

Baca juga: Seperti Apa Rasanya Berada di Kantong Kanguru?

Gejala gigitan laba-laba Black Widow

Gejala gigitan Black Widow berkisar dari tidak merasakan apa-apa, nyeri ringan, hingga sindrom yang cukup spesifik disebut latrodektisme.

Latrodektisme ditandai dengan nyeri otot umum dan kram yang seringkali memburuk di perut, terkadang disalahartikan sebagai penyakit yang tidak terkait seperti radang usus buntu dan peritonitis.

Saat latrodektisme berlanjut, itu akan mengakibatkan denyut nadi yang cepat, pernapasan serta tekanan darah yang meningkat.

Rasa sakit yang terus memburuk, biasanya dimulai di lokasi gigitan tetapi berkembang hingga mencapai seluruh tubuh.

Baca juga: Seperti Apa Rasanya ASI yang Sangat Disukai Bayi?

 

Kesulitan bernapas dapat diperumit oleh kondisi yang sudah ada sebelumnya, seperti asma sehingga memerlukan intervensi dalam perawat intensif.

Ini termasuk kondisi alergi yang sudah ada sebelumnya, juga dapat mempersulit perawatan. Jadi jika mencurigai adanya gigitan Black Widow lebih baik segera datangi perawatan medis.

Gigitan Black Widow memang bisa menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan tetapi bagi kebanyakan orang itu tidak akan berakibat fatal.

Sebuah analisis dari 23.409 paparan racun Black Widow menemukan bahwa hanya 1,4 persen yang mengalami efek yang mengancam jiwa dari gigitan laba-laba tersebut.

Baca juga: Seperti Apa Rasanya Jadi Astronot NASA? Ini Beberapa Faktanya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com