Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/06/2022, 19:31 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Burung laut seperti elang laut, camar, dan penguin yang mungkin menghabiskan waktu berminggu-minggu di laut terbuka tanpa air tawar memiliki kelenjar garam khusus dan lekuk di paruh.

Itu berfungsi untuk menyaring dan membersihkan kelebihan garam yang tertelan sebelum menyentuh perut mereka dan diserap dalam darah mereka.

Mamalia laut seperti paus, lumba-lumba, dan anjing laut juga telah mengembangkan adaptasi terhadap kehidupan di lingkungan di mana air tawar langka atau bahkan tak ada.

"Mamalia laut telah mengadaptasi enzim khusus dan struktur seluler yang memungkinkan mereka membersihkan kelebihan garam dari sistem mereka. Sepertinya mereka memiliki ginjal super," kata DeSalle.

Baca juga: Daftar Danau Terbesar di Dunia, Nomor 1 Memiliki Air Asin Seperti Laut

Sementara itu manusia dan juga hewan darat lainnya telah berevolusi untuk minum air tawar dibandingkan air laut.

Saat hewan muncul dari laut purba ratusan juta tahun yang lalu dan mulai beradaptasi dengan kehidupan di darat, spesies mulai menjauh dari habitat pesisir di mana terdapat banyak air asin.

Banyak spesies terestrial, termasuk nenek moyang primata, akhirnya menghuni ekosistem pedalaman yang memiliki banyak air tawar di danau dan sungai daripada sumber air asin.

Ini kemungkinan besar membentuk adaptasi biologis untuk minum air yang tak asin.

"Sebagian besar nenek moyang kita tak tereksos dengan air asin, baik itu hewan pada umumnya dan juga primata. Sehingga fisiologi kita telah sangat beradaptasi dengan air tawar, meminumnya terlalu banyak akan sangat berbahaya dan merusak," papar DeSalle.

Baca juga: Ilmuwan Temukan Cara untuk Mengekstraksi Air Asin di Planet Mars

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com