KOMPAS.com - Bulu ketiak biasanya mulai tumbuh sejak masa pubertas.
Pada usia 10-12 tahun untuk wanita dan 11-14 tahun untuk pria, kelenjar pituitari memicu hormon yang disebut androgen di ovarium dan testis.
Hormon androgen inilah yang mengaktifkan kelenjar keringat apokrin yang
berhubungan dengan folikel rambut di daerah kemaluan dan ketiak.
Bagi beberapa orang, bulu ketiak dianggap mengganggu penampilan sehingga harus dicukur secara rutin.
Namun, sebagaimana rambut lain di tubuh, bulu ketiak juga memiliki fungsinya tersendiri.
Baca juga: Fakta Unik dan Fungsi Gigi Sapi
Dilansir dari Healthline, berikut adalah fungsi bulu ketiak yang mungkin belum banyak diketahui.
Siapa sangka bahwa bulu ketiak sebenarnya bisa membantu seseorang mendapatkan pasangan.
Ini karena ketiak mengeluarkan bau yang mengandung feromon, yakni bahan kimia alami yang berperan dalam daya tarik seksual.
Dengan membiarkan bulu ketiak tetap utuh, ia memerangkap bau karena kelembapan atau keringat menempel pada rambut sehingga membuat feromon lebih kuat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.