Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa Hari Ini: M 5,9 Guncang Sulawesi Tengah Terasa Hingga Palu

Kompas.com - 26/07/2021, 12:46 WIB
Ellyvon Pranita,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Gempa bumi tektonik bermagnitudo M 5,9, hari ini, Senin (26/7/2021) mengguncang Sulawesi Tengah, pada pukul 10.52 WIB.

Berdasarkan hasil analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan setelah dilakukan pemutakhiran magnitudo gempa bumi tersebut menjadi Mw=5,8.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Bambang Setiyo Prayitno MSi mengatakan, episenter gempa hari ini terletak pada koordinat 0,74 derajat LS ; 121,88 derajat BT.

Lokasi tepatnya berada di laut pada jarak 55 km arah Timur Laut Kabupaten Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah pada kedalaman 10 km.

Kendati pusat lokasi gempa ini di laut, Bambang menegaskan bahwa hasil pemodelan BMKG tidak menunjukkan adanya potensi tsunami.

Baca juga: Gempa Hari Ini: M 5,0 Guncang Sulawesi Tengah, Tidak Berpotensi Tsunami

 

Akan tetapi, dampak guncangan gempa tektonik yang terjadi hari ini di wilayah Teluk Tomini, dirasakan di sejumlah daerah di Sulawesi Tengah dengan kekuatan atau skala intensitas yang bervariasi.

Guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah Ampana dengan skala intensitas III-IV MMI, di mana bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah.

Wilayah lainnya adalah Poso, Wakai merasakan getaran akibat guncangan gempa bumi dengan skala III MMI, diketahui getaran dirasakan nyata dalam rumah dan terasa getaran seakan akan truk berlalu.

Sementara itu, masyarakat di daerah Malili dan Palu, Sulawesi Tengah merasakan getaran gempa hari ini, dengan skala II-III MMI, yakni getaran dirasakan nyata dalam rumah dan terasa getaran seakan akan truk berlalu.

Baca juga: Gempa Hari Ini, Lindu M 5,2 Kembali Guncang Sulawesi Tengah

Ilustrasi gempaSHUTTERSTOCK/Andrey VP Ilustrasi gempa

Terakhir adalah daerah Toli-Toli, masyarakat di sana merasaka getaran gempa dengan skala intensitas II MMI, yang membuat getaran dirasakan oleh beberapa orang dan benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

"Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut," ujarnya.

Bambang menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya deformasi karena Sesar Lokal.

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan normal (Normal Fault)," kata dia.

Baca juga: Gempa Hari Ini: M 5,3 Guncang Laut Sulawesi Tak Berpotensi Tsunami

 

Dalam keterangan tertulis BMKG itu juga disebutkan bahwa hasil monitoring BMKG hingga pukul 11.30 WIB, Senin (26/7/2021) belum menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan atau aftershock gempa tektonik yang berpusat di Teluk Tomini.

Sehingga BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Upayakan agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa  bumi.

Serta, periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.

Baca juga: Gempa Hari Ini: M 5,1 Guncang Laut Filipina, Terasa hingga Sulawesi dan Maluku Utara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com