Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LIPI: Kemungkinan Lonjakan Kasus Covid-19 di Indonesia karena Varian Delta

Kompas.com - 19/07/2021, 13:32 WIB
Ellyvon Pranita,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Bahkan pada rentang waktu tanggal 2-17 Juli 2021 saja, tercatat penambahan total kasus positif Covid-19 Indonesia mencapai 624.647 kasus.

Pada tanggal 11 Juli 2021, Indonesia tercatat sebagai negara dengan kasus kematian tertinggi di dunia yaitu mencapai 1.007 orang dalam satu hari.

Sehingga, selain negara Indonesia, varian delta yang pertama kali ditemukan di India inilah, yang diduga menjadi pemicu tsunami Covid-19 di negara asalnya itu beberapa bulan lalu.

Dijelaskan Sugiyono, faktor utama yang menyebabkan varian delta begitu berbahaya dan penyebarannya sangat masif adalah karena karakteristik dari varian virus corona tersebut.

Baca juga: Lonjakan Kasus Covid-19 di Indonesia, Ahli Ingatkan untuk Ubah Strategi

 

Varian Delta tersebut memiliki tingkat penularan yang sangat tinggi dibanding varian virus SARS-CoV-2 lainnya, sehingga tak heran jika kemungkinan varian virus SARS-CoV-2 ini memicu lonjakan Covid-19 di Indonesia.

Material genetik yang ditemukan di varian delta punya karakter yang bisa menurunkan efektivitas dari vaksinasi dan terapi obat yang saat ini dilakukan.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Inggirs, varian delta ini sangat berkorelasi dengan peningkatan jumlah hunian rumah sakit atau pasien yang membutuhkan perawatan intensif akibat infeksinya.

"Artinya, varian ini punya efek terhadap keparahan kondisi pasien Covid-19," jelas Sugiyono.

Baca juga: Lonjakan Kasus Covid-19 di Bangkalan dan Kudus, PPKM Mikro Diperketat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com