Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Blue Origin Meroket Besok, Inilah 4 Awak yang Lakukan Wisata Luar Angkasa Pertama

Kompas.com - 19/07/2021, 13:02 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

Sumber BBC,AFP

KOMPAS.com - Perusahaan swasta dirgantara Amerika Serikat (AS) Blue Origin bersiap membawa empat astronot yang merupakan warga sipil untuk meluncur ke ruang angkasa, Selasa (20/7/2021).

Keempat orang ini akan melintasi garis Karman, yang memisahkan atmosfer Bumi dari luar angkasa untuk pertama kalinya.

Momen 20 Juli tersebut sekaligus menandai peringatan ke-52 tahun pendaratan Apollo 11 di Bulan.

Keempat warga sipil akan mengendarai New Shepard dan lepas landas dari lokasi peluncuran Blue Origin di Pegunungan Guadalupe, Texas Barat, AS.

New Shepard memang dirancang untuk pengalaman wisata.

Sebagai informasi, kapsul New Shepard hanya dapat menampung enam penumpang, sehingga Blue Origin hanya dapat meluncurkan beberapa orang ke luar angkasa setiap tahun.

Baca juga: Lagi, Blue Origin Milik Jeff Bezos Uji Coba Roket Wisata Antariksa

Kru Blue Origin 20 Juli

Lantas, siapakah 4 orang warga sipil yang beruntung melakukan perjalanan luar angkasa ini?

Dilansir AFP, Senin (19/7/2021), berikut adalah informasi singkat keempat astronot sipil tersebut.

1. Sang miliarder, Jeff Bezos

Pendiri Amazon, Jeff BezosGeekWire Pendiri Amazon, Jeff Bezos

Jeff Bezos (57) merupakan seorang miliarder, pengusaha terkaya di dunia sepanjang sejarah modern.

Ia adalah pendiri dan pemilik saham terbesar perusahaan terkonologi terbesar di dunia Amazon.com. Tak hanya itu, pada tahun 2000 Jeff juga mendirikan perusahan pesawat luar angkasa Blue Origin dengan tujuan suatu hari membangun koloni antariksa mengambang dengan gravitasi buatan di mana jutaan orang tinggal dan bekerja.

Kini, perusahaan itu mengembangkan sebuah roket bernama New Glenn dan juga sebuah kendaraan Bulan yang diharapkan bisa menjadi bagian program Artemis NASA.

"Mereka sudah berhasil meluncurkan 15 penerbangan New Shepard tak berawak dan kita telah menunggu bertahun-tahun untuk menyaksikan kapan mereka akan mulai menerbangkan manusia," kata Laura Forczyk, pendiri perusahaan konsultasi antariksa, Astralytical kepada AFP.

Kekayaan bersih Bezos saat ini diperkirakan lebih dari 200 miliar dollar AS.

2. Adik Jeff Bezos, Mark Bezos

Adik Jeff Bezos yang bernama Mark Bezos (51) turut dalam penerbangan tersebut. Mark adalah seorang pemodal yang memimpin Yayasan Keluarga Bezos dan bekerja sebagai petugas pemadam kebakaran sukarela.

3. Wally Funk

Tangkap layar, Wally Funk (82 tahun), yang akan menjadi astronot tertua di dunia, setelah misi ke luar angkasa akhir bulan ini di atas kapal Blue Origin karya Jeff Bezos.QSROU via TWITTER Tangkap layar, Wally Funk (82 tahun), yang akan menjadi astronot tertua di dunia, setelah misi ke luar angkasa akhir bulan ini di atas kapal Blue Origin karya Jeff Bezos.

Di usia 82 tahun, Wally Funk menjadi astronot tertua yang pernah ada. Dia menunggu 60 tahun untuk momen ini.

Dilansir BBC, bagi Funk yang dilatih sebagai pilot, penerbangan yang dioperasikan perusahaan antariksa milik Bezos, Blue Origin, adalah hadiah untuk pekerjaan yang sudah dia lakukan seumur hidup.

"Ketika saya mulai terbang, saya ingin berada di surga," kata Funk kepada BBC dua tahun lalu, tentang hasratnya yang tak berkurang untuk terbang.

Funk mengambil pelajaran terbang pertamanya pada usia sembilan tahun, unggul dalam proyek Mercury 13 yang dimaksudkan untuk melatih wanita ke luar angkasa menggunakan standar yang sama dengan astronot pria. Namun program itu akhirnya dibatalkan.

Namun demikian, dia memiliki karir yang sukses dalam penerbangan, menjadi penyelidik keselamatan udara wanita pertama untuk Dewan Keselamatan Transportasi Nasional, dan menjabat sebagai kepala pilot di beberapa sekolah penerbangan.

Baca juga: Kisah Luca Parmitano, Astronot yang Nyaris Tenggelam di Luar Angkasa

4. Remaja Belanda Oliver Daemen

Oliver Daemen, 18, akan menjadi astronot termuda. Dia memegang lisensi pilot swasta dan merupakan penggemar luar angkasa yang akan belajar fisika di universitas musim gugur ini.

Remaja Belanda itu menggantikan pemenang lelang publik senilai 28 juta dollar AS yang masih anonim, yang akan melakukan perjalanan selanjutnya.

Menurut laporan CNBC, tiket Daemen ke luar angkasa dengan Blue Origin dibayar oleh ayahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com