Bayi yang lebih tua diberi nama Noah. Noah tinggal di unit perawatan intensif neonatal (NICU) selama tiga minggu.
Sementara bayi yang lebih muda, Rosalie, tinggal di NICU selama 95 hari.
Kedua bayi Rebecca kini sudah pulang ke rumah dan dalam keadaan sehat.
"Ketika kami meletakkan kedua bayi bersampingan, mereka seperti langsung tahu. Mereka menjangkau dan menyentuh wajah satu sama lain, dan itu adalah hal yang paling indah," kata Rebecca pada Good Morning America.
"Anak kembar punya ikatan yang luar biasa. Tapi kedua anak saya memiliki cerita lebih istimewa saat mengetahuinya nanti."
Baca juga: Kasus Langka, Ada Rambut Tumbuh di Gusi Perempuan Ini
Tidak jelas berapa banyak kasus superfetasi yang terjadi.
Banyak kasus superfestasi mungkin tidak terdeteksi karena usia janin yang sangat dekat, sehingga mereka dianggap kembar biasa.
Menurut Healthline, kasus superfetasi yang paling dikenal melibatkan pasien yang menggunakan teknik reproduksi berbantuan seperti fertilisasi in vitro.
Namun, fenomena ini dianggap sangat jarang, karena ada tiga peristiwa terpisah yang tidak mungkin terjadi harus terjadi, yakni:
Tetapi pada hewan seperti ikan, kelinci, dan luak, superfetasi sebenarnya umum terjadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.