Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER SAINS] Sindrom Rapunzel Makan Rambut Sendiri | Dunia di Bawah Antartika

Kompas.com - 18/02/2021, 07:00 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Dokter terpaksa melakukan tindakan operasi kepada seorang gadis remaja di Inggris, dengan sindrom Rapunzel karena memakan rambutnya sendiri dalam jumlah yang cukup banyak.

Menurut sebuah laporan yang diterbitkan 9 Februari di jurnal BMJ Case Reports, rambut yang ditelan remaja itu akhirnya menjadi bola rambut besar dan merobek dinding perutnya.

Berita soal sindrom rapunzel ini adalah salah satu topik populer Sains Kompas.com edisi Rabu (17/2/2021).

Topik populer lainnya, pekan lalu CDC AS mengeluarkan panduan terbaru penggunaan masker untuk mencegah Covid-19 hingga dunia tersembunyi di bawah es Antartika yang jarang diketahui orang.

Baca juga: [POPULER SAINS] Virus Corona dari Kelelawar di Asia | Coronaphobia

Berikut ulasan berita populer Sains Kompas.com yang layak Anda simak.

1. Sindrom Rapunzel bikin gadis makan rambut sendiri

Bola rambut yang terdapat di perut remaja yang mengidap sindrom rapunzel.

Jackman et al, BMJ Case Reports, 2021/SCIENCE ALERT Bola rambut yang terdapat di perut remaja yang mengidap sindrom rapunzel.

Menurut sebuah laporan yang diterbitkan 9 Februari di jurnal BMJ Case Reports, seorang gadis dengan sindrom Rapunzel punya kebiasaan makan rambutnya sendiri dalam jumlah banyak.

Rambut yang ditelan remaja itu akhirnya menjadi bola berukuran besar hingga merobek dinding perutnya.

Seperti dikutip dari Science Alert, Selasa (16/2/2021) bola rambut itu berbentuk oval dengan panjang sekitar 48 sentimeter.

Remaja itu pun didiagnosis menderita sindrom Rapunzel, di mana bola rambut di perut telah meluas ke usus.

Baca selengkapnya tentang kisah remaja dengan sindrom Rapunzel di sini:

Idap Sindrom Rapunzel, Remaja Ini Punya Kebiasaan Makan Rambutnya Sendiri

2. Panduan terbaru CDC soal pakai masker

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS mengeluarkan panduan terbaru tentang pemakaian masker untuk mencegah penularan virus corona.

Menurut laporan CDC dan panduan terbaru di situsnya, ada dua metode yang secara substansial dapat meningkatkan perlindungan dari virus.

Pertama memakai masker ganda atau dobel. Maksudnya adalah menggunakan masker kain di atas masker bedah sekali pakai.

Kedua, meningkatkan kesesuaian masker dengan wajah. Caranya dengan membuat simpul tali masker di dekat wajah, baru dimasukkan ke telinga untuk mencegah udara bocor di sekitar tepi masker.

Baca panduan lengkap mencegah Covid-19 di sini:

Panduan Baru CDC Cegah Covid-19, Pakai Masker yang Pas atau Dobel

3. Ciri bayi sehat dalam kandungan

Ilustrasi hamilHoneyriko Ilustrasi hamil

Sangat penting menjaga kesehatan selama kehamilan, untuk mencegah berbagai gangguan tumbuh kembang pada janin dalam kandungan, bahkan keguguran.

Ada banyak tanda-tanda kehamilan yang sehat. Tapi cara pertama untuk mengetahui apakah bayi Anda sehat atau tidak adalah dengan mengetahui kesehatan Anda sendiri. Jika Anda ingin bayinya sehat, Anda sendiri harus sehat.

Dr. Grace Valentine, Sp.OG, Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan RS Pondok Indah menjelaskan empat ciri janin sehat dalam kandungan, berikut di antaranya:

  • Pertumbuhan janin sesuai usia kehamilan
  • Gerakan janin aktif
  • Detak jantung normal
  • Jumlah air ketuban cukup

Ketahui selengkapnya ciri janin sehat di bawah ini:

Seri Baru Jadi Ortu: Ciri-ciri Bayi Sehat dalam Kandungan

4. Dunia tersembunyi di bawah Antartika

Para ilmuwan geologi yang tengah mengumpulkan sampel sedimen di dasar laut Antartika tak sengaja menemukan sesuatu yang mengejutkan.

Di kegelapan dan suhu yang sangat dingin, mereka menemukan batu yang dipenuhi hewan tak dikenal di bawah es Antartika, yang mungkin belum pernah dilihat sebelumnya.

Seperti dikutip dari Live Science, Selasa (16/2/2021) untuk mengumpulkan sampel sedimen ahli geologi tersebut mendirikan kemah di Filchner-Ronne Ice Shelf, bongkahan besar es terapung di tenggara Laut Weddell.

Di sana mereka menghabiskan waktu berjam-jam untuk menyekop salju dan menggunakan air panas untuk membuat lubang sempit yang menembus es.

Ada apa di bawah es Antartika? Baca selengkapnya di sini:

Ilmuwan Temukan Dunia Tersembunyi Jauh di Bawah Es Antartika

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com