Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penciptaan AI Juga Butuh Etika, Apa Maksudnya? Ini Penjelasan Ahli

Kompas.com - 07/08/2020, 12:01 WIB
Ellyvon Pranita,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

Ia mencontohkan, misalnya selama ini seringkali ada perdebatan dan demonstrasi menuntut keadilan di suatu wilayah, yang membuat demonstran berhadapan langsung dengan pihak berwenang seperti kepolisian.

Kata dia, kita bisa membuat ide untuk menciptakan sistem AI berupa RoboCop untuk menghalangi pertikaian tersebut dan menjadi bala bantuan di tengah demonstran dan polisi yang sedang berhadapan.

Akan tetapi, kita tidak tahu nantinya RoboCop tersebut akan membantu polisi atau malah sebaliknya membantu masyarakat yang berdemo tersebut.

"Makanya, harus dipikirkan di masa depan manfaatnya bagaimana. Apakah sistem AI yang akan dibuat bisa membantu atau justru melawan manusia," tuturnya.

Oleh karena itu, untuk menciptakan AI tidak bisa asal memiliki ide untuk menciptakan kecanggihan teknologi terbaru semata. Namun, perlu dipertimbangkan kebermanfaatannya dalam masa depan terkait ide sistem AI itu.

Baca juga: Teknologi AI Semakin Canggih, Ghost Work Bisa Ancam Pekerja Manusia

Untuk diketahui, sistem AI tidak hanya RoboCop yang bentuknya seperti manusia saja.

Melainkan, segala bentuk kecanggihan teknologi modern yang proses penciptaannya hanya menggunakan data, model dan objektivitas, serta menghasilkan penalaran persepsi yang berlaku sesuai data dan model tadi.

Seperti, barang-barang elektronik atau beragam sistem aplikasi yang sudah banyak digunakan masyarakat saat ini, yang sifatnya otomatis menghasilkan kesimpulan hanya dari data yang Anda berikan.

Ini berbeda dengan perangkat lunak tradisional dahulu yang penciptaannya berdasarkan kode yang diinput oleh programmer.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com