Yuri menegaskan bahwa penularan virus corona masih terjadi di tengah masyarakat.
Oleh sebab itu, masyarakat diminta sementara waktu untuk tidak bepergian ke luar rumah dulu hingga wabah virus berakhir.
Kerjakan segala sesuatu dari rumah, mulai dari bekerja, belajar, beribadah, hingga berolahraga.
Apabila terpaksa ke luar rumah, dianjurkan untuk menerapkan protokol kesehatan.
Misalnya, membatasi waktu di luar rumah, menjaga jarak fisik dengan orang lain, mengenakan masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta mandi setelah bepergian dari luar rumah.
Baca juga: Ramuan Herbal untuk Corona, Benarkah Hebat?
Data Worldmeters menunjukkan, AS, Spanyol, Italia, Inggris, Perancis, Jerman, Turki, Rusia, Brasil, dan Iran adalah sepuluh negara yang mengonfirmasi kasus Covid-19 melebihi China - negara yang pertama kali mengidentifikasi adanya virus corona baru pada akhir Desember 2019.
Untuk Amerika Serikat sendiri, orang yang dikonfirmasi terinfeksi corona sudah lebih dari 1,16 juta kasus. Jumlah kasus corona terbanyak di dunia.
AS telah melakukan tes ke lebih dari 6,9 juta orang. Tes Covid-19 terbanyak yang dilakukan suatu negara untuk mencari pasien Covid-19.
Menurut data Worldmeters, setidaknya 20.940 orang per satu juta warga AS sudah diuji tes PCR.
Sementara itu, ada lima negara yang mencatatkan jumlah kematian lebih dari 20.000, yakni AS, Italia, Inggris, Spanyol, dan Perancis.
Untuk jumlah pasien sembuh dengan presentase terbanyak adalah Jerman. Lebih dari 164 ribu pasien yang dikonfirmasi terinfeksi virus corona, 129.000 pasien di antaranya sembuh. Sementara yang masih menjalani perawatan ada 29.155 kasus.
Hal ini menunjukkan, virus corona dapat disembuhkan. Harapan untuk kita semua.
Namun perlu diketahui, orang yang sudah sembuh dari Covid-19 bukan berarti kebal dari virus SARS-CoV-2. Hingga saat ini belum ada cukup bukti yang cukup menunjukkan bahwa pasien sembuh Covid-19 jadi kebal.
Oleh sebab itu, bagi pasien Covid-19 yang sudah sembuh diimbau untuk tetap menjaga jarak dengan orang lain dan patuhi aturan yang ada, agar tidak terinfeksi ulang.
Baca juga: Studi Covid-19: Virus Corona Lebih Rentan Infeksi Pria dan Obesitas
Berikut adalah 50 negara dengan kasus positif virus corona terbanyak hingga Minggu (3/5/2020) menurut Worldometer:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.