Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Nyaris Setahun di Luar Angkasa, Astronot Mark Vande Hei Kembali ke Bumi

KOMPAS.com - Astronot NASA Mark Vande Hei akhirnya kembali ke Bumi, setelah hampir setahun menjalankan misi di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).

Misi yang ia jalankan ini memecahkan rekor sebagai misi tunggal terpanjang yang pernah dilakukan oleh astronot Amerika berturut-turut selama 355 hari di luar angkasa.

Rekor tersebut memecahkan rekor astronot NASA sebelumnya Scott Kelly yang berada di ISS selama 340 hari.

Dan akhirnya, Kamis (30/3/2022) waktu setempat Vande Hei mendarat dengan selamat di atas kapsul Soyuz Rusia di padang rumput Kazakhstan bersama rekan Rusia-nya Anton Shkaplerov dan Pyotr Dubrov. Ketiganya tiba dalam keadaan sehat.

Astronot Mark Vande Hei kembali ke Bumi bersama kosmonot Rusia yang mendarat selamat setelah melakukan misi di luar angkasa, mereka pun kemudian dibawa tenaga medis dan diterbangkan dengan helikopter ke Karaganda.

Dari sana, Vande Hei akan terbang ke Houston, Texas dengan pesawat jet NASA. Selanjutnya, ia akan memulihkan diri setelah menjalani misi panjang tersebut.

Wakil Presiden AS Kamala Harris pun turut membagikan ucapan selamat pada Vande Hei atas pencapaian bersejarah dan pemecahan rekornya.

"Selamat atas perjalanan bersejarah Anda dan 355 (hari) di luar angkasa. Selamat datang di rumah," tulis Kamala di media sosialnya.

Astronot Vande Hei pun tak kalah antusias untuk membagikan kebahagiannya di sosial media setelah momen pendaratannya di Bumi. Vande Hei pecahkan rekor astronot terlama di luar angkasa usai menyelesaikan misi di ISS selama hampir setahun.

"Tempat yang fantastis dengan orang-orang yang luar biasa. Saya selamanya akan mengenang dan menghargai momen di Stasiun Luar Angkasa Internasional. Namun sekarang saya senang bisa kembali ke Bumi," cuit Vande Hei tak lama setelah kedatangannya kembali.

Seperti dikutip dari Live Science, Jumat (1/4/2022) sebelum kepulangannya, Vande Hei sempat melakukan siaran video dari ISS.

Dalam video itu ia mengungkapkan bahwa tak sabar untuk segera menyelesaikan misi luar angkasanya dan dapat bertemu dengan keluarganya secara langsung lagi.

Tapi di sisi lain, penjelajah antariksa itu mengakui kembalinya ia ke Bumi menjadi hal yang menyedihkan karena menandai akhir dari karirnya sebagai astronot aktif.

"Saya sangat bersyukur memiliki kesempatan luar biasa ini untuk datang ke stasiun luar angkasa bersama dengan orang-orang luar biasa untuk melayani negara dan seluruh umat manusia," kata Vande Hei.

Rumor tak menyenangkan sempat beredar menjelang kepulangan astronot Vande Hei ke Bumi.

Hal ini karena ketegangan politik antara Amerika Serikat yang mengutuk tindakan Rusia yang melakukan penyerangan ke Ukraina dan memicu perang.

Saat itu, Vande Hei dikabarkan tak akan pulang dengan kapsul Soyuz. Namun pendaratannya Kamis lalu menjadi bukti bahwa rencana kepulangan astronot NASA ini ke Bumi masih tetap tak berubah dan semuanya berjalan dengan aman dan suskes.

https://www.kompas.com/sains/read/2022/04/01/170200123/nyaris-setahun-di-luar-angkasa-astronot-mark-vande-hei-kembali-ke-bumi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke