BANGKA, KOMPAS.com - General Manager PLN Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Ajrun Karim ditarik ke kantor pusat dengan jabatan baru sebagai executive vice president.
Rotasi pucuk pimpinan PLN Babel tersebut dilakukan setelah terjadi insiden mati lampu di seluruh wilayah Bangka.
"Beliau naik menjabat sebagai Executive Vice President di Kantor Pusat," kata Asisten Manager Komunikasi PLN Bangka Belitung Fakulrochman saat dikonfirmasi, Sabtu (1/4/2023).
Ajrun tercatat menjabat selama tujuh bulan sebagai GM PLN Babel.
Baca juga: Tower Transmisi PLN yang Roboh Bertambah Jadi Lima, Bantuan Didatangkan dari Kalimantan dan Sumatera
Sebagaimana diketahui, pemadaman bergilir terjadi di wilayah Bangka selama enam hari berturut-turut.
Namun, hal itu bukan terjadi karena kerusakan sistem di Bangka. Tapi karena robohnya lima tower transmisi tegangan tinggi di daerah Kenten, Tanjung Siapi-api, Sumatera Selatan.
Jaringan di sistem Sumatera padam karena faktor cuaca buruk sehingga tidak bisa mengantarkan daya ke sistem Bangka melalui kabel bawah laut.
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Babel pun sempat menggelar rapat mendadak dengan manajemen PLN imbas pemadaman yang bersamaan dengan pekan pertama Ramadhan.
Terkait hal itu, Fakul menampik soal pergantian pimpinan manajemen karena insiden listrik padam.
"Enggak ada itu, memang ada jenjang karir di PLN. Beliau malah naik," ujar Fakul.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.