Bupati Yuhronur Resmikan Infrastruktur di Lamongan Utara

LAMONGAN, KOMPAS.com - Bupati Lamongan Yuhronur Efendi kembali meresmikan pembangunan infrastruktur di Lamongan. Kali ini Lamongan bagian utara, Kamis (9/2/2023).

Ada beberapa sarana dan prasarana di Lamongan utara yang telah tuntas dibangun mulai dari sarana air bersih, akses jalan, fasilitas kesehatan, hingga pendidikan.

Untuk sarana air bersih yang diresmikan ada di Desa Sendangagung, Kecamatan Paciran. Dana pembangunan sarana ini berasal dari kolaborasi antara program Dana Alokasi Khusus (DAK) Pemkab Lamongan dengan Dana Dusun tahun anggaran 2022.

Yuhronur mengatakan, pembangunan sarana air bersih di Desa Sendangagung dapat dijadikan contoh model oleh desa-desa lain dalam mengolaborasikan dana yang dimiliki, untuk kesejahteraan masyarakat.

Baca juga: 90 Investor Berminat Bangun Infrastruktur di IKN, Ini Rincian Sektornya

"Ini bisa menjadi model bagi desa-desa lain mengolaborasikan, mengintegrasikan antara dana desa dan dusun untuk membuat (membangun) sarana prasarana bagi kepentingan warga," ujar Yuhronur, saat peresmian.

Yuhronur juga berpesan, supaya sarana air bersih yang baru saja diresmikan dapat terus dipelihara dengan baik, sehingga memiliki nilai kemanfaatan lebih lama.

Terlebih, persoalan air bersih merupakan krusial dan menempati posisi utama dalam pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari.

Kepala Desa Sendangagung Panut Supodo menjelaskan, potensi air yang ada di desanya termasuk cukup kecil, sehingga membutuhkan banyak titik-titik sumber air untuk pengeboran.

Dari program DAK tahun 2022 diwujudkan dalam bentuk tower air, saluran pipa, sumur bor dan sebanyak 50 Sambungan Rumah (SR).

"Ditambah dengan 31 SR hasil swadaya masyarakat dan dana dusun, saat ini untuk total sambungan air di Desa Sendangagung berjumlah 81 SR, dari kurang lebih 2000 rumah," ucap Panut.

Infrastruktur lain

Tidak hanya meresmikan sarana air bersih di Desa Sendangagung, pada hari yang sama Yuhronur juga meresmikan pembangunan ruas jalan Sukodadi-Plembon sepanjang 904 meter, dengan lebar 5 meter menggunakan konstruksi rigid beton.

Jalan Laren-Keduyung total sepanjang 2,7 kilometer, yang terbagi di Desa Laren sepanjang 666 meter, Desa Plangwot sepanjang 625 meter dan Desa Bulutigo 1.420 meter.

Kemudian peningkatan ruas jalan Laren-Blimbing sepanjang 1,5 kilometer dan ruas jalan Banjarwati-Petiyen dengan volume total sepanjang 1.913 meter.

Termasuk meresmikan pembangunan sarana dan prasarana pendidikan di SMPN 1 Sukodadi dan SDN 1 Payaman di Kecamatan Solokuro.

Pada hari yang sama, Yuhronur juga meresmikan pembangunan fasilitas kesehatan di Puskesmas Payaman yang berada di Kecamatan Solokuro. Serta gedung Poned Puskesmas Tlogosadang, di Kecamatan Paciran.

"Alhamdulillah sekarang jalannya sudah mulus dan alus. Ibu-ibu bisa lancar menuju ke pasar. Dulu kondisinya (jalan) sangat rusak. Lokasinya yang cukup strategis, dapat menjadi jalur alternatif saat jalan utama (Lamongan-Babat) mengalami kemacetan," tutur Kepala Desa Menongo di Kecamatan Sukodadi Mulyono, mengomentari peresmian ruas jalan Sukodadi-Plembon.