Jaga tanaman selada tetap dipotong pendek, bahkan jika itu berarti membuang beberapa daun karena ada lebih banyak daun yang bisa dimakan.
Baca juga: 6 Kesalahan Menanam Tanaman Sayur yang Sering Dilakukan
Tanam selada di bawah naungan tanaman yang lebih tinggi, seperti tomat, jagung, bahkan tanaman merambat, seperti mentimun dan labu.
Anda bisa melakukan ini saat pertama kali mulai menyemai pada musim semi atau ada tempat kosong di kebun yang harus diisi.
Tanaman selada membutuhkan lebih banyak sinar matahari pada musim semi yang sejuk daripada musim panas.
Memposisikan tanaman selada di sekitar tanaman yang lebih tinggi, seperti tomat, akan memberikan sinar matahari penuh, enam hingga delapan jam, pada musim semi, sementara tanaman tomat masih pendek, tetapi akan menawarkan bantuan dari sinar matahari musim panas yang intens.
Kain matahari yang digantung pada tiang di atas tanaman selada juga dapat membantu menaungi tanaman serta menunda nalurinya untuk menguncup.
Baca juga: 6 Tanaman Sayur yang Dapat Ditanam di Tempat Teduh Sebagian
Air yang menguap dari tanah memberikan pendinginan alami. Siramlah tanaman selada setiap hari, bahkan lebih sering lagi, jika cuaca sangat panas dan kering.
Daun selada sebagian besar terdiri atas air serta akan mengering dan layu di bawah sinar matahari yang terik dan tanah yang kering.
Akar selada cenderung dangkal, jadi penyiraman yang sering lebih penting daripada penyiraman yang dalam.
Baca juga: 6 Tanaman Sayur yang Tumbuh Subur di Dalam Ruangan, Bisa Panen Terus
Jika semuanya gagal dan sepertinya tanaman selada sudah siap dibuang, gali dari tanah dan tanam kembali.
Seperti halnya panen "potong dan tanam lagi", ini merupakan kejutan bagi sistem tanaman, dan akan fokus pada pertumbuhan akar serta menunda pembentukan benih.
Jangan biarkan tanaman selasa keluar dari tanah atau membiarkannya mengering-hanya dengan mengangkatnya dan segera menanamnya kembali sudah cukup untuk mengejutkan mereka.
Nah, itu dia cara menjaga tanaman selada tetap tumbuh saat cuaca panas. Selamat mencoba!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.